Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

Mantap! PNBP Kementerian Lingkungan Hidup Melonjak 543 Persen

Laporan: Firman
Jumat, 10 Oktober 2025 | 17:45 WIB
Menteri Lingkungan Hidup Hanif - Dok Kemen LH -
Menteri Lingkungan Hidup Hanif - Dok Kemen LH -

RAJAMEDIA.CO - Jakarta, Lingkungan Hidup — Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) mencatat capaian gemilang dalam pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) tahun 2025. Hingga triwulan III, realisasi PNBP mencapai Rp509,38 miliar atau 543,21 persen dari target tahunan sebesar Rp93,77 miliar.
 

Lonjakan ini menjadi rekor tertinggi dalam sejarah KLH, sekaligus bukti nyata bahwa tata kelola lingkungan hidup dapat menjadi sumber produktivitas nasional.
 

“Setiap rupiah dari PNBP bukan sekadar angka dalam laporan keuangan, tetapi wujud nyata komitmen kita menjaga bumi untuk generasi mendatang,” ujar Menteri Lingkungan Hidup Hanif, di Jakarta, Jumat (10/10/2025).
 

Sinergi Kebijakan dan Kepatuhan Pelaku Usaha
 

Hanif menegaskan, kenaikan signifikan tersebut merupakan hasil dari sinergi kebijakan, pengawasan ketat, dan meningkatnya kepatuhan pelaku usaha terhadap peraturan lingkungan hidup.
 

KLH juga berhasil mengoptimalkan layanan laboratorium serta memperluas akses pendidikan dan pelatihan lingkungan di berbagai daerah.
 

“PNBP telah menjadi sumber pendanaan strategis untuk memperkuat pelaksanaan program prioritas lingkungan hidup nasional,” tambahnya.
 

Transparansi dan Akuntabilitas Digital
 

Seluruh pengelolaan dan pelaporan PNBP dilakukan secara transparan dan akuntabel, mengacu pada PMK 155/2021 jo. 58/2023 serta PP 36/2024 dan PP 47/2023.
 

Sistem pelaporan kini sepenuhnya terintegrasi melalui portal digital Kementerian Keuangan (ssdpnbp.kemenkeu.go.id), memungkinkan publik memantau proyeksi dan realisasi penerimaan secara real time.
 

“Kami memastikan setiap proses terpantau dan dapat diaudit. Transparansi menjadi kunci agar PNBP lingkungan benar-benar memberi manfaat bagi negara dan masyarakat,” ujar Hanif.
 

Langkah Strategis ke Depan
 

Untuk mempertahankan tren positif hingga akhir tahun, KLH menyiapkan sejumlah langkah strategis, antara lain:
 

1. Peningkatan kerja sama dengan pemerintah daerah,

2. Penguatan tata kelola karbon nasional,

3. Dukungan terhadap target penurunan emisi gas rumah kaca, serta

4. Inovasi pembiayaan hijau (green financing) bagi pelaku industri ramah lingkungan.
 

Dengan capaian lima kali lipat dari target, KLH membuktikan bahwa pengelolaan lingkungan hidup tak hanya soal kepatuhan regulatif, tetapi juga kontribusi nyata bagi pembangunan berkelanjutan.
 

“Kami berkomitmen memperkuat integritas, transparansi, dan inovasi dalam pengelolaan PNBP. Setiap rupiah harus menjadi investasi bagi masa depan lingkungan yang lebih bersih dan berdaya saing,” tutup Hanif.rajamedia

Komentar: