PSU di 24 Daerah, KPU Butuh Duit Rp 486,3 Miliar Lagi!

RAJAMEDIA.CO - Jakarta, 28 Februri 2025 – Pemungutan Suara Ulang (PSU) bukan perkara murah. Ketua KPU Mochammad Afifuddin menyebut ada 24 daerah yang bakal menggelar PSU, dengan anggaran yang membengkak hingga Rp 486,3 miliar.
"Dari 26 satker KPU yang melaksanakan PSU, enam di antaranya masih punya sisa NPHD Pilkada 2024. Tapi 19 satker lainnya kekurangan dana hingga Rp 373,7 miliar," ujar Afif dalam rapat dengan Komisi II DPR, Kamis (27/2).
Sementara itu, Kabupaten Jayapura jadi pengecualian karena PSU di sana hanya sebatas administrasi perbaikan SK, alias tidak butuh biaya tambahan.
Anggaran Minus, PSU Jalan Terjal
Afifuddin menyoroti defisit anggaran di beberapa daerah. Contohnya, Kabupaten Mahakam Ulu butuh Rp 14,9 miliar, tapi yang tersedia baru Rp 13,3 miliar. Artinya, masih kurang Rp 1,5 miliar.
"Di Taliabu, kebutuhan anggarannya Rp 2,48 miliar, sementara yang tersedia cuma Rp 1,1 juta. Selisihnya? Hampir Rp 2,48 miliar!" ujar Afif.
Jadi, dengan total kebutuhan Rp 486,3 miliar, KPU kini harus putar otak mencari tambahan dana. DPR bakal jadi pihak yang menentukan apakah PSU ini bisa berjalan lancar atau justru terganjal anggaran.
Lalu, siapa yang bakal nombokin? Kita tunggu saja kelanjutannya!
Politik | 2 hari yang lalu
Parlemen | 2 hari yang lalu
Hukum | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Hukum | 1 hari yang lalu
Opini | 2 hari yang lalu
Hukum | 1 hari yang lalu
Parlemen | 2 hari yang lalu
Politik | 3 hari yang lalu