Menag Minta Maaf Usai Armuzna, Akui Ada Kendala Tapi Haji Berjalan Baik!

RAJAMEDIA.CO - Makkah, Haji – Menteri Agama Nasaruddin Umar menyatakan bahwa fase puncak ibadah haji 1446 H/2025 M di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) telah selesai. Seluruh jemaah Indonesia dilaporkan telah mengikuti wukuf.
Namun, Menag mengakui adanya sejumlah kendala teknis dan menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi.
“Saya selaku Amirulhaj dan Menteri Agama menyampaikan permohonan maaf. Alhamdulillah, seluruh tahapan puncak haji sudah selesai dan berjalan baik, namun memang ada beberapa hal yang menjadi catatan perbaikan,” kata Menag dalam keterangan pers, Selasa (10/6/2025).
Beberapa catatan tersebut antara lain pemisahan jemaah keluarga di hotel Makkah, keterlambatan evakuasi di Muzdalifah akibat kemacetan, hingga kendala penempatan tenda di Arafah.
“Keterlambatan evakuasi ini tidak hanya menimpa jemaah Indonesia. Negara lain pun mengalami hal serupa di jalur taraddudi,” jelasnya.
Angka Kematian Turun, Pelayanan Meningkat
Meski demikian, Menag menilai secara umum pelaksanaan haji tahun ini lebih baik dibanding tahun sebelumnya. Hal ini sejalan dengan pernyataan Menteri Haji Arab Saudi dan Wakil Gubernur Makkah yang menyebut adanya peningkatan infrastruktur, air, dan layanan kesehatan.
“Alhamdulillah angka kematian jemaah juga lebih rendah dari tahun sebelumnya. Ini tentu harus kita syukuri,” ujarnya.
Tahap Pemulangan Jemaah Dimulai
Operasional haji kini memasuki fase pemulangan jemaah. Gelombang pertama akan berlangsung 11–25 Juni 2025 melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah, kecuali delapan kloter khusus yang pulang dari Bandara AMAA Madinah.
Menag juga melepas langsung kloter 1 embarkasi Makassar (UPG 01) dari Syisah ke Madinah.
“Alhamdulillah mereka sehat dan senang bisa menunaikan haji. Dijadwalkan pulang 11 Juni 2025 pukul 03.30 WAS,” tuturnya.
Mulai 18 Juni 2025, jemaah gelombang kedua akan diberangkatkan dari Makkah ke Madinah untuk menjalani Arbain sebelum dipulangkan ke Tanah Air pada 26 Juni – 10 Juli 2025.
“Kepada seluruh jemaah, jaga kesehatan, jaga kemabruran. Air Zamzam akan dibagikan di embarkasi,” pungkas Menag.
Sumber: Kemenag
Politik 2 hari yang lalu

Peristiwa | 6 hari yang lalu
Ekbis | 5 hari yang lalu
Peristiwa | 6 hari yang lalu
Politik | 2 hari yang lalu
Politik | 2 hari yang lalu
Parlemen | 4 hari yang lalu
Politik | 5 hari yang lalu
Nasional | 4 hari yang lalu
Parlemen | 3 hari yang lalu