Sosialisasi Minim! Ketua DPRD Pertanyakan Target Ambisisus KPU Kota Bekasi
RAJAMEDIA.CO - Parlemen Bekasi - DPRD Kota Bekasi mengimbau masyarakat Kota Bekasi aktif untuk aktif menggunakan hak pilihnya di Pilkada serentak tahun ini.
DPRD Kota Bekasi juga mengingatkan KPU Kota Bekasi sebagai penyelenggara pemilu untuk aktif mesnsosialisasikan tahapan Pilkada, terkhusus di Kota Bekasi. Apalagi KPU Kota Bekasi memasang target ambisius, yaitu partisipasi pemilih sebesar 80 persen.
Pernyataan itu disampaikan Ketua DPRD Kota Bekasi Sardi Effendi, dikutip Senin (7/10).
Ketua DPRD Kota Bekasi Sardi Efendi. --
"Tentu saja ini bukan angka yang mudah dicapai tanpa upaya sosialisasi yang maksimal. Jika KPU Kota Bekasi menargetkan partisipasi pemilih sebesar 80 persen, artinya KPU harus membuktikan kinerjanya dalam sosialisasi,"ujarnya.
Dikatakan Sardi, sosialisasi yang dilakukan oleh KPU Kota Bekasi masih sangat minim. Salah satu bukti misalnya, belum terlihat adanya baliho sosialisasi yang dipasang oleh KPU untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya Pilkada.
"BSosialisasinya masih kurang, bahkan sampai hari ini aja baliho sosialisasi dari KPU belum dilakukan," katanya.
Selain itu, Sardi juga mengharapkan agar Pilkada di Kota Bekasi berlangsung damai dan sejuk. Ia percaya bahwa dalam proses Pilkada yang damai akan memberi dampak positif pada masyarakat dan kualitas demokrasi.
"Kalau Pilkada-nya tidak damai, kan masyarakat juga yang dirugikan. Intinya, kita ingin demokrasi di Kota Bekasi semakin berkualitas dan semakin baik," katanya.
Lebih lanjut, Sardi juga menyinggung pentingnya komunikasi politik yang baik antara pasangan calon dan tim sukses (timses). Menurutnya, komunikasi politik yang baik dapat menjaga suasana Pilkada tetap damai.
"Masing-masing paslon dan timses ini kan saling mengenal, terlebih rata-rata timses-nya adalah anggota DPRD. Jadi, saya kira komunikasi politik berjalan lancar," ujarnya
Sardi berharap agar hasil Pilkada kali ini membawa dampak positif bagi Kota Bekasi.
Dikatakan Sardi, dalam gelaran Pilkda ini, tidak hanya KPU dan Bawaslu, masyarakat juga memiliki peran yang sangat penting dalam menyukseskan Pilkada.
Partisipasi aktif dari masyarakat tidak hanya sebatas memberikan suara, melainkan juga menjaga suasana Pilkada tetap damai dan kondusif.
"Demokrasi yang berkualitas itu berasal dari pemilih yang cerdas dan bijak," pungkasnya.
Politik | 5 hari yang lalu
Daerah | 6 hari yang lalu
Parlemen | 5 hari yang lalu
Politik | 6 hari yang lalu
Parlemen | 5 hari yang lalu
Opini | 4 hari yang lalu
Nasional | 4 hari yang lalu
Parlemen | 4 hari yang lalu
Parlemen | 5 hari yang lalu