Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

Habibukrokhman Serang Balik Mahfud MD, Sebut Orang Gagal, Jangan Menghasut!

Laporan: Firman
Jumat, 27 Desember 2024 | 19:07 WIB
Ketua Komisi III DPR RI, Habibukrohman menyebut eks Menkopolhukam Mahfud MD sebagai orang gagal. [Foto: Repro/RMN]
Ketua Komisi III DPR RI, Habibukrohman menyebut eks Menkopolhukam Mahfud MD sebagai orang gagal. [Foto: Repro/RMN]

RAJAMEDIA.CO - Polhukam, Jakarta - Kritikan pedas  eks Menko Polhukam Mahfud soal sikap Presiden RI Prabowo Subianto yang akan memaafkan koruptor jika mengembalikan aset yang dicuri mendapat respon dari Ketua Komisi III DPR RI Habibukrohman .


Politisi Gerindra itu bahkan  menyebut Mahfud MD  sebagai orang yang gagal saat menjabat Menkopolhukam sebelumnya.


"Mahfud MD ini orang gagal, dia sendiri menilai dia gagal 5 tahun sebagai Menko Polhukam dengan memberi skor 5 dalam penegakan hukum, apa yang mau dinilai oleh Mahfud MD," kata Habiburokhman saat konferensi pers di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (27/12).
 

Habiukrohman menegaskan, bahwa sebagai kepala negara, Prabowo sema sekali tidak pernah menginstruksikan kepada jajarannya untuk melakukan hal-hal yang melanggar peraturan perundangan-undangan.


Karena itu, dia meminta Mahfud MD agar tidak menyebar hasutan-hasutan yang dapat menimbulkan kesalapahaman di masyarakat.


"Jadi Pak Mahfud jangan menghasut bahwa Pak Prabowo mengajarkan melanggar hukum dan lain sebagainya," ungkapnya


Diketahui, Mahfud MD mengaku heran dengan wacana pemerintah yang akan memaafkan koruptor dengan melalui denda damai.


Dikatakan Mahfud MD, hal tersebut bukan lagi salah kaprah melainkan salah beneran. Ia mengatakan apabila kasus korupsi diselesaikan dengan denda damai maka dinamakan kolusi.


“Saya kira bukan salah kaprah. Salah beneran. Kalau salah kaprah itu biasanya sudah dilakukan, terbiasa meskipun salah. Ini belum pernah dilakukan kok," ujarn Mahfud.


"Mana ada korupsi diselesaikan secara damai. Itu korupsi baru namanya kolusi, kalau diselesaikan secara damai. Dan itu sudah sering terjadi kan,” ujar Mahfud di Kantor MMD Initiative, Jakarta Pusat, Kamis (26/12).rajamedia

Komentar: