Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

Besok Rabu! Staf Sekjen PDIP Diperiksa KPK Terkait Kasus Harun Masiku

Laporan: Tim Redaksi
Selasa, 18 Juni 2024 | 23:01 WIB
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. (Foto: Repro)
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. (Foto: Repro)

RAJAMEDIA.CO -  Staf dari Sekretatis Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto bernama Kusnadi akan diperiksa penyidik KPK, besok  Rabu, 19 Juni 2024.

 

Kusnadi bakal diperiksa sebagai saksi kasus dugaan suap penetapan penggantian antarwaktu (PAW) anggota DPR dengan tersangka mantan caleg PDIP, Harun Masiku yang buron.

 

"Untuk (pemeriksaan) Kusnadi dijadwalkan besok Rabu," kata Jubir KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto saat dikonfirmasi, Selasa (18/6).

 

Materi yang bakal didalami tim penyidik saat memeriksa Kusnadi belum diketahui.  namun, kuat dugaan Kusnadi akan dikonfirmasi soal ponsel milik Hasto yang disita penyidik.

 

"Diperiksa sebagai saksi. Untuk materi pemeriksaannya belum bisa disampaikan saat ini," katanya.

 

Penyidik KPK sedianya memeriksa Kusnadi pada Kamis, 13 Juni 2024. Namun, Kusnadi tidak hadir karena baru menerima surat panggilan pemeriksaan pada malam harinya.

 

Selain itu, tim kuasa hukum Kusnadi menyebut kliennya masih trauma usai digeledah oleh penyidik pada 10 Juni 2024 di KPK.

 

Penggedelahan itu terjadi saat Kusnadi mendampingi Hasto yang diperiksa sebagai saksi dalam perkara Harun. Penyidik kemudian menyita tas dan HP Hasto yang sedang dibawa Kusnadi.

 

Barang-barang tersebut disita penyidik KPK sebagai barang bukti lantaran diduga berkaitan dengan keberadaan Harun Masiku.

Sebelumnya, KPK juga telah memeriksa seorang pelajar atau mahasiswa bernama Melita De Grave pada Jumat, 31 Mei 2024 lalu.

 

Saat itu, KPK mencecar Melita mengenai pihak yang diduga mengamankan keberadaan Harun Masiku. Melita diduga memiliki informasi terkait keberadaan Harun.

 

Tak hanya Melita, KPK juga telah memeriksa seorang pengacara bernama Simeon Petrus dan seorang pelajar lainnya bernama Hugo Ganda.

 

Keduanya juga dicecar penyidik soal informasi keberadaan Harun Masiku. KPK mengendus adanya upaya menghalangi pencarian Harun Masiku yang buron sejak awal 2020 lalu.
 rajamedia

Komentar: