Serap Aspirasi Rakyat di Aceh Timur, Isran Gading Soroti Adua Listrik Sering Mati!

RAJAMEDIA.CO - Aceh Timur, Parlemen - Lebih dari 300 warga dari berbagai kecamatan di Aceh Timur tumpah di Pantai Leugeu, Peureulak, Sabtu (2/8/2025). 
 

Kehadiran mereka bukan untuk liburan, tapi menghadiri kegiatan reses Anggota Komisi XII DPR RI, Irsan Sosiawan Gading.
 

Dalam kegiatan bertajuk “Semangat Aceh Timur”, Irsan tak sekadar menyapa, tapi menyerap aspirasi langsung dari rakyat. Warga menyuarakan beragam persoalan, yang paling mendesak: kelistrikan.
 

Listrik Mati, Jalan Gelap, Rakyat Geram
 

Pemadaman bergilir tanpa pemberitahuan, tegangan rendah yang merusak peralatan rumah tangga, dan lambannya pemasangan jaringan listrik menjadi keluhan utama.
 

“Sudah lama kami ajukan pemasangan. Tapi listrik sepanjang jalan ke arah pantai ini masih belum juga dipasang oleh PLN. Apalagi dengan kondisi jalan yang rusak, ini bahaya kalau malam,” kata Gambit, tokoh masyarakat setempat.
 

“Kalau Perlu, PLN Kita Panggil ke Aceh Timur!”
 

Menanggapi keluhan itu, Irsan tak banyak basa-basi. Ia langsung bersikap tegas.
 

“Saya tidak akan tinggal diam. Aspirasi ini akan saya bawa ke Komisi XII dan PLN. Kalau perlu, kita panggil langsung pihak PLN ke Aceh Timur. Ini bukan soal layanan biasa, ini soal keselamatan rakyat,” tegasnya.

Tak Hanya Listrik: Irigasi dan Sampah Juga Jadi Sorotan
 

Selain listrik, warga juga menyuarakan soal irigasi pertanian yang rusak dan sistem pengelolaan sampah yang amburadul. Irsan menyatakan siap mengawal semua aspirasi ke kementerian atau lembaga terkait.
 

Sebagai bentuk kepedulian, ia juga membagikan ratusan paket sembako kepada warga. Tapi, Irsan menegaskan bahwa langkah itu bukan seremonial.
 

“Ini bukan janji. Ini tanggung jawab saya sebagai wakil rakyat,” ujarnya.

 

Dukungan Eks Kombatan GAM: “Beliau Hadir, Bukan di Kertas Saja”
 

Yang menarik, reses ini juga dihadiri para mantan kombatan dan panglima GAM: Ayah Kobra, Raden, Gambit, Apakur, Duaguk, Razi, hingga Benu. Mereka menyatakan dukungan penuh kepada Irsan.
 

“Pak Irsan bukan wakil rakyat di atas kertas. Beliau benar-benar hadir,” kata Ayah Kobra, didampingi Martini S.Pd, M.H, Anggota Komisi V DPRA dari keluarga eks kombatan.
 

Turut hadir pula unsur Forkopimcam seperti Wakapolres Aceh Timur, Camat Peureulak, Kapolsek, Danramil, Ketua Forum Geuchik, serta para tokoh perempuan dan pemuda.
 

Irsan: Saatnya Aceh Timur Tulis Bab Baru
 

Di akhir acara, Irsan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menyatukan semangat demi pembangunan Aceh Timur.
 

“Kita punya sejarah panjang. Kini saatnya kita menulis bab baru. Bukan dengan konflik, tapi kerja nyata, solidaritas, dan keberpihakan kepada rakyat kecil,” pungkasnya.