Pemilu Serentak Bikin Caleg Melempem, Dede Yusuf: Bintangnya Cuma Capres!

RAJAMEDIA.CO - Jakarta, 27 Februari 2025 – Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Dede Yusuf Macan Effendi, menyoroti ruwetnya Pemilu serentak. Menurutnya, sistem ini bikin pemilih pusing tujuh keliling karena harus memilih ratusan calon dalam satu waktu.
 

"Bintangnya itu cuma capres! Yang caleg ini melempem semua," kata Dede dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komisi II DPR bersama akademisi, Rabu (26/2).
 

Dede menilai Pilpres menyedot perhatian publik, sementara Pileg jadi nggak laku di mata pemilih. Alhasil, banyak caleg yang kerja keras kampanye, tapi tetap nggak dapat panggung.
 

Pemilu Dan Pilkada Dipisah?
 

Dede juga mempertanyakan apakah Pemilu nasional dan daerah lebih baik dipisah biar nggak terlalu ruwet.
 

"Apakah sistem yang sekarang ini efektif, atau perlu diubah supaya lebih optimal?" ujarnya.
 

Selain itu, dia juga mengusulkan jarak antara Pemilu dan Pilkada dibuat lebih jelas. Salah satu opsi yang dikaji adalah Pemilu 2029 tetap jalan, lalu Pilkada digelar dua tahun setelahnya pada 2031.
 

"Apakah dua tahun cukup? Atau malah bisa lebih cepat biar masa jabatan nggak kepanjangan?" tanyanya.
 

Komisi II Masih Nbobrolin
 

Wacana ini masih jadi bahan diskusi di Komisi II DPR RI. Apakah Pemilu bakal tetap serentak atau dipisah, masih belum ada keputusan final. Yang jelas, kompleksitas Pemilu serentak makin terasa, dan Dede Yusuf memastikan DPR bakal mencari skema terbaik biar rakyat nggak makin bingung!