Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

1.223 Mahasiswa Lolos Seleksi Nasional Al-Azhar, Cek Daftarnya Disini!

Laporan: Halim Dzul
Selasa, 27 Mei 2025 | 11:10 WIB
Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Amien Suyitno - Foto: Dok Kemenag -
Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Amien Suyitno - Foto: Dok Kemenag -

RAJAMEDIA.CO - Jakarta, Pendidikan – Kementerian Agama Republik Indonesia resmi mengumumkan 1.223 peserta yang lolos seleksi nasional program pengiriman mahasiswa ke Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir, tahun akademik 2025. 
 

Program ini dihelat oleh Konsorsium Pusat Bahasa (KPB) PTKIN dan menjadi bagian dari misi strategis Kemenag dalam mencetak kader ulama masa depan.
 

"Ini Bukan Sekadar Beasiswa, Ini Investasi Peradaban"
 

Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Amien Suyitno, menegaskan bahwa program pengiriman mahasiswa ini bukan sekadar pengulangan rutinitas pengiriman pelajar ke luar negeri. Lebih dari itu, ini adalah investasi jangka panjang dalam membentuk ulama intelektual yang paham Islam mendalam sekaligus adaptif terhadap perkembangan global.
 

“Universitas Al-Azhar adalah simbol otoritas keilmuan Islam dunia. Mengirim putra-putri terbaik bangsa ke sana berarti menanam benih kepemimpinan keagamaan yang mencerahkan dan moderat,” kata Suyitno di Jakarta, Senin (26/5/2025).
 

Seleksi Ketat dan Transparan
 

Proses seleksi nasional dilakukan serentak di 15 kampus PTKIN se-Indonesia. Menggunakan sistem Computer Based Test (CBT) dan sesi wawancara, seleksi ini dikawal penuh dengan prinsip transparansi, objektivitas, dan akuntabilitas.
 

“Ini bukan seleksi biasa. Kami ingin memastikan bahwa mereka yang dikirim adalah benar-benar yang terbaik, siap secara akademik, mental, dan spiritual,” jelas Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Sahiron.
 

Langkah Menuju Al-Azhar
 

Para peserta yang lulus akan mendapatkan surat rekomendasi resmi dari Kementerian Agama, sebagai syarat administratif mendaftar ke Universitas Al-Azhar. Selanjutnya, mereka akan menjalani tahap lanjutan di Mesir, termasuk tahdid mustawa (penempatan level bahasa), kelas persiapan bahasa, serta proses penyetaraan ijazah.
 

Wajah Islam Indonesia yang Moderat dan Mencerahkan
 

“Lulusan Al-Azhar akan menjadi wajah Islam Indonesia yang ramah, toleran, dan mencerahkan. Ini bagian dari diplomasi intelektual dan keagamaan Indonesia di dunia Islam,” pungkas Suyitno.
 

Klik Daftar Peserta Lulus Seleksi Al-Azhar: https://pendis.kemenag.go.id/arsip/pengumuman-camaba-al-azhar-2025rajamedia

Komentar: