MHQ Internasional Disabilitas Netra 2025 Resmi Ditutup, Para Hafiz Tunanetra Jadi Sosok Inspiratif Dunia

RAJAMEDIA.CO - Jakarta – Gelaran Musabaqah Hifdzil Qur’an (MHQ) Internasional untuk Disabilitas Netra resmi berakhir pada 6 Desember 2025. 
 

Kompetisi bertajuk Albasira International Quran Memorization Competition for the Blind ini ditutup langsung oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar, melahirkan deretan juara dari berbagai negara Islam dunia.
 

Ajang ini digelar oleh Kementerian Agama RI bekerja sama dengan Liga Muslim Dunia (Muslim World League/MWL). Selama lima hari, (3–7 Desember 2025), sebanyak 15 penghafal Al-Qur'an disabilitas netra dari 12 negara berkompetisi menunjukkan hafalan terbaiknya.
 

Menag Nasaruddin: Mereka Hafiz, Mereka Pejuang, Mereka Pemenang
 

Dalam sambutan penutupannya, Menag menyampaikan apresiasi penuh kepada seluruh peserta yang telah melewati proses seleksi hingga panggung final. Menurutnya, kompetisi ini bukan hanya soal juara, namun ajang pembuktian bahwa keterbatasan tidak menghalangi seseorang memuliakan Al-Qur’an.

“Selamat atas pencapaian seluruh peserta. Terlepas dari gelar juara atau tidak, Anda semua pemenang sejati,” tegas Menag.

Ia menambahkan, manusia memiliki potensi luar biasa ketika bersandar pada keimanan dan wahyu.
 

“Potensi manusia tidak terbatas saat berpegang pada cahaya wahyu. Itulah keajaiban Al-Qur’an,” pungkasnya.
 

Liga Muslim Dunia Puji MHQ Internasional 2025
 

Sekretaris Jenderal Liga Muslim Dunia, Syekh Muhammad bin Abdulkarim Al-Issa, juga memberikan apresiasi mendalam. Ia memuji penyelenggaraan kompetisi dan memandang kegiatan ini sebagai ladang kebaikan yang menghidupkan tradisi mempelajari dan mengajarkan Al-Qur’an.
 

“Saya memuji pertemuan para orang-orang mulia ini, para penyandang disabilitas. Ini salah satu momen terindah dan paling istimewa,” ujarnya.

MWL berkomitmen menjadikan kompetisi ini sebagai jembatan untuk memperluas pengabdian terhadap Al-Qur'an dan Sunnah.
 

Inilah Para Juara MHQ Internasional Disabilitas Netra 2025

📖 Cabang Hafalan 30 Juz dengan Matan Al-Jazariyah

🥇 Jihad Al-Maliki – Arab Saudi

🥈 Muhammad Fadhl Halim – Pakistan

🥉 Zhafran Muhammad Syu’i – Yaman
 

📖 Cabang Hafalan 30 Juz (Putra)

🥇 Ahmad Jar Allah ‘Abdurrahman – Iraq

🥈 Yusuf As-Sayyid ‘Abdul-Mu’thi – Mesir

🥉 Jabir Bilhadif – Maroko

📖 Cabang Hafalan 30 Juz (Putri)

🥇 Zahra Khalili – Iran

🥈 Hibah Ash-Shafadi – Arab Saudi

🥉 Malak Al-Hasyisyah – Tunisia

📖 Cabang Hafalan 20 Juz

🥇 Amir Hadi – Iran

🥈 Rayhan Ahmad Maulana – Indonesia

🥉 Muhammad Hamid Al-Amin – Libya

📖 Cabang Hafalan 10 Juz

🥇 Muhammad Abu Bakr – Pakistan

🥈 ‘Utsman Bah – Senegal

🥉 Hawwa Muhammad Tsani – Nigeria
 

Prestasi Rayhan Ahmad Maulana dari Indonesia yang meraih Juara II kategori 20 juz menjadi kebanggaan tersendiri bagi tanah air.
 

Kompetisi Selesai, Spirit Al-Qur'an Terus Menyala
 

Penutupan MHQ Internasional ini menandai babak baru peran Indonesia dalam diplomasi keagamaan global melalui ruang disabilitas dan Al-Qur’an. Semangat peserta menjadi pesan kuat bahwa keterbatasan fisik bukan batas bagi prestasi.