Wulan Guritno Diusulkan Menkominfo Jadi Duta Anti Judi Online, Lololo Gak Bahaya Tah!

RAJAMEDIA.CO - Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengusulkan Wulan Guritno jadi Duta Anti Judi Online setelah namanya tersangkut judi online.

Wulan Guritno sendiri bakal diperiksa oleh Bareskrim Polri terkait kasus promosi judi online.

"Begini, nanti kan sedang ditanyain Polisi, tunggu saja. Nanti Polisi kita mau beliau (Wulan) justru jadi duta anti judi online," ujar Budi dikutip redaksi RMN, Selasa (5/9).

Budi mengatakan ide tersebut diusulkan usai mendengar informasi jika Wulan Guritno mengaku tak tahu saat mempromosikan judi online.

"Dia kan sudah bilang di media, bahwa dia tidak tahu," ujarnya.

Menurut Budi, para artis yang diduga mempromosikan judi online bisa dibina untuk menjadi duta anti-judi online.

"Kalau bisa dibina saja, sebagai duta anti judi online," ujar Budi Arie.

Sebelumnya, Asosiasi Lawyer Muslim Indonesia (ALMI) mengadukan 26 artis terkait promosi judi online ke Bareskrim Polri.

"Hari ini kita baru saja menyambangi bareskrim Mabes Polri khususnya di Siber ya terkait dengan laporan atau aduan berkenaan dengan video konten bermuatan judi yang diduga dilakukan oleh 26 orang artis public figur yang mencoba membuat suatu konten terkait dengan promosi video judi online," kata Ketua Umum AI'MI, Zainul Arifin di Bareskrim Polri, Senin, 4 September 2023.

Ia merinci 26 artis itu adalah WG, FP, DP, YL, DD, OL, DC, AL, GD, DC, BW, AM, AM, NM, CV, GY, CC, CH, TM, S, KO, HH, AL, JI, AT, dan ZG.

Ia menjelaskan sejumlah artis itu mempromosikan judi online dalam rentang waktu kejadian ini dari tahun 2017 hingga tahun 2023.

Selain itu, ia mengatakan sejumlah artis itu mendapatkan sejumlah uang usai mempromosikan itu sebesar Rp 10 - Rp 100 juta.

Lebih lanjut, Zainul menduga sejumlah artis itu mempromosikan judi online dengan sengaja dan secara sadar dengan modus game online.