Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

Kang Emil Masuk Radar PDIP Jadi Cawapresnya Ganjar, Apalagi Sudah Ketemu Megawati!

Laporan: Tim Redaksi
Selasa, 05 September 2023 | 20:16 WIB
Gubernur Jawa Barat  Ridwan Kamil dan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto saat Groundbreaking Monumen Plaza Bung Karno di Bandung, Jawa Barat, Rabu (28/6). (Foto: Repro)
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto saat Groundbreaking Monumen Plaza Bung Karno di Bandung, Jawa Barat, Rabu (28/6). (Foto: Repro)

RAJAMEDIA.CO - Jakarta - Ridwan Kamil atau biasa disapa Kang Emil pasca pensiun dari Gubernur Jawa Barat santer diisukan bakal menjadi calon wakil presiden (Cawapres) untuk mendampingi Capres Ganjar Pranowo.

Terlebih Kang Emil disebut sudah bertemu dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri belum lama ini.

Kang Emil dinilai telah sukses menjadi kepala daerah berpenduduk terbanyak di Indonesia, dan juga merupakan tokoh popular di Jawa Barat.

Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah mengakui Ketua Umum PDIP Megawati bersama pimpinan partai politik pendukung Ganjar Pranowo mempertimbangkan nama Ridwan Kamil sebagai salah satu nama bakal cawapres.

Menurutnya, semua bacawapres dipertimbangkan Bu Mega dengan penuh saksama, dengan berbagai pertimbangan dan alasan-alasan mengapa tokoh tersebut menjadi pertimbangan.

"Saya kira Pak RK (Ridwan Kamil) sebagai salah satu tokoh kepala daerah yang dinilai juga sukses memimpin Jabar sebagai satu kandidat yang masuk dalam pertimbangan-pertimbangan tersebut," ujar Ahmad Basarah di Rumah Aspirasi, Jakarta Pusat, Selasa (5/9).

Diungkapkan Basarah, bursa cawapres Ganjar terdiri dari kepala daerah, tokoh parpol dan profesional hingga tokoh keagamaan.

"Semua tokoh-tokoh baik itu tokoh kepala daerah partai-partai politik, tokoh-tokoh profesional, tokoh purnawirawan TNI dan tokoh-tokoh dari Ormas keagamaan seperti NU dan Muhammadiyah semuanya memiliki potensi yang sama untuk dipertimbangkan menjadi bacawapresnya Mas Ganjar," tutur Basarah.

Menurut Basarah, Megawati tak ingin terburu-buru dalam menentukan cawapres Ganjar, sebab ketum parpol pengusung Ganjar masih melihat dinamika peta kerja sama koalisi.

Ridwan Kamil sendirimengakui dirinya sempat berkomunikasi dengan Megawati Soekarnoputri belum lama ini.

Saat itu, ia bertemu saat pembangunan monumen nasional Bung Karno. Disebutkannya, komunikasi dengan Megawati tak melulu terkait pemilihan umum (Pemilu) 2024.

"Jadi komunikasi iya, tapi tidak melulu tentang perpolitikan," ujar Kang Emil.

Dia menyebutkan, pertemuan dengan Megawati terkait pembangunan monumen.

"Dengan Bu Mega itu salah satunya kan kita lagi membangun monumen Bung Karno, di mana saya ikut mensupervisi melaporkan bahwa sudah 70 persen monumennya," kata Kang Emil di Kemendagri, Jakarta, Selasa (5/9).

Kang Emil yang berakhir masa jabatannya hari ini tersebut, juga menjelaskan dirinya tak hanya bertemu Megawati, melainkan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, bakal calon presiden Anies Baswedan, dan Ketua Umum NasDem Surya Paloh.

"Saya itu kan komunikasi dengan semuanya, ada dengan Pak Prabowo, ada dengan Bu Mega, ada dengan Pak Anies, Pak Surya Paloh sebagai pribadi ya, bahwa dalam komunikasi ada hal-hal politik, (tapi) tidak semuanya begitu," pungkasnya.rajamedia

Komentar: