Percepatan Pemulangan Jenazah Eril Ke Indonesia Dibantu Otoritas Swiss
RAJAMEDIA.co - Proses pemulangan jenazah Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ke Indonesia dibantu otoritas Swis.
Bantuan dalam pemulangan jenazah Eril antara lain diberikan oleh Pengadilan Kanton Bern, Swiss, yang telah mempercepat proses penetapan keputusan serah terima jenazah, sesuai prosedur hukum yang berlaku.
Pernyataan itu disampaikan Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha dalam konferensi pers secara daring, Sabtu (11/6).
"Kemudian otoritas setempat juga membantu proses percepatan penerbitan death certificate yang menjadi dasar bagi KBRI Bern untuk menerbitkan surat keterangan kematian,” ujar Judha.
Judha menjelaskan, dukungan pemerintah, kepolisian, dan otoritas di Swiss juga sangat besar terutama selama proses pencarian jasad Eril di Sungai Aare, Bern, Swiss sebelum ditemukan.
"Semuanya membantu melakukan pencarian dan fasilitasi bagi pihak keluarga, mulai dari pencarian sampai proses repatriasi ke Indonesia,” ungkapnya.
Untuk proses pemulangan Jasad Eril kembali ke tanah air (repatriasi), kata Judha, KBRI Bern telah melakukan beberapa langkah antara lain melakukan pengurusan keputusan Pengadilan Kanton Bern untuk izin serah terima jenazah dan melakukan pengurusan death certificate dengan otoritas setempat.
Kemudian, KBRI menerbitkan surat keterangan kematian, melakukan pemulasaraan jenazah sesuai dengan syariat Islam, dan melakukan pemandian jenazah sesuai dengan standar penerbangan.
KBRI juga menugaskan pejabat konsuler untuk mendampingi Ridwan Kamil dan keluarga, serta memastikan kelancaran selama penerbangan jenazah dari Swiss ke Indonesia.
Jenazah Eril dijadwalkan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Banten, pada Minggu (12/6) pukul 15.45 WIB, setelah penerbangan dari Bandara Zurich, Swiss, pada Sabtu pukul 10.10 waktu setempat (15.10 WIB).
Rencananya, jenazah Eril akan dimakamkan di lahan keluarga besar Ridwan Kamil yang terletak di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung.
Eril sebelumnya hilang saat berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss. Jasad Eril kemudian ditemukan oleh Kepolisian Bern pada Rabu (8/6) pagi waktu setempat di Bendungan Engelhade, setelah 14 hari dilakukan pencarian.
Info Haji 6 hari yang lalu
Hukum | 6 hari yang lalu
Opini | 6 hari yang lalu
Gaya Hidup | 5 hari yang lalu
Opini | 5 hari yang lalu
Hukum | 4 hari yang lalu
Hukum | 4 hari yang lalu
Hukum | 6 hari yang lalu
Politik | 6 hari yang lalu
Parlemen | 6 hari yang lalu