Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

Nasyiatul Aisyiyah 94 Tahun: Perempuan Tangguh, Obor Peradaban!

Laporan: Halim Dzul
Sabtu, 31 Mei 2025 | 14:57 WIB
94 Tahun Nasyiatul Aisyiyah -
94 Tahun Nasyiatul Aisyiyah -

RAJAMEDIA.CO - Jakarta, Nasyiatul Aisyiyah  – Usia boleh senja, tapi semangatnya terus menyala! Di usia ke-94, Nasyiatul Aisyiyah kembali menegaskan kiprahnya sebagai motor penggerak perempuan muda Indonesia yang tangguh dan mencerahkan.
 

Dalam agenda Refleksi Milad ke-94 dan Tabligh Akbar yang digelar megah di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Jakarta, Sabtu (31/5), Ketua Umum PP Nasyiatul Aisyiyah, Ariati Dina Puspitasari, mengajak seluruh kader untuk tidak sekadar mengenang sejarah, tapi mengukir masa depan.
 

“Perempuan tangguh itu bukan slogan. Ini nyata. Sudah 94 tahun kami buktikan karya nyata di bidang dakwah, pendidikan, kesehatan, advokasi, hingga ekonomi,” tegas Ariati lantang.
 

Dengan mengusung tema “Perempuan Tangguh, Cerahkan Peradaban”, Ariati menyebutkan bahwa Nasyiatul Aisyiyah telah berdiri kokoh di tengah gelombang perubahan zaman—tanpa kehilangan arah juangnya.

Ketua Umum PP Nasyiatul Aisyiyah, Ariati Dina Puspitasari--

 

“Organisasi ini tak hanya butuh ilmu, tapi keberanian. Tak sekadar struktur, tapi juga spiritualitas yang kokoh,” ujarnya, memotivasi ratusan hadirin.

 

Ariati yang juga dosen Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta itu menegaskan bahwa kader Nasyiah adalah agen perubahan—berpikir kritis, bertindak bijak, dan tetap berpegang pada nilai-nilai Islam rahmatan lil alamin.
 

Penghargaan untuk Kader Inspiratif: Tak Sekadar Seremoni
 

Pada puncak milad ke-94 ini, Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah memberikan penghargaan kepada kader-kader inspiratif yang telah mengukir jejak di berbagai sektor strategis: pendidikan, kesehatan, advokasi sosial, ekonomi, hingga penggerak cabang dan ranting.
 

Namun, Ariati mengingatkan agar penghargaan itu tak berhenti sebagai seremoni belaka. Ia ingin semangat itu menular, menginspirasi kader-kader lainnya untuk terus istiqomah menjalankan dakwah sosial dan gerakan amar ma’ruf nahi munkar.
 

“Penghargaan ini bukan akhir, tapi awal dari perjuangan yang lebih besar. Kami perempuan muda, tapi tangguh. Kami akan terus cerahkan peradaban!”
 

94 Tahun Bukan Akhir, Tapi Awal Kebangkitan Baru
 

Nasyiatul Aisyiyah telah membuktikan, bahwa keberanian, keikhlasan, dan visi besar bisa menjadi bahan bakar yang menggerakkan roda perubahan. Dan di usia 94 tahun ini, mereka tidak hanya berdiri. Mereka berlari, menembus batas zaman.
 

Selamat Milad ke-94 Nasyiatul Aisyiyah! Perempuan tangguh, pilar peradaban!

 

Sumber: muhammadiyah.or.idrajamedia

Komentar: