Haji Ilegal Marak, Kiai Maman: Jangan Niat Suci Dinodai Oknum dan Travel Nakal!

RAJAMEDIA.CO - Raja Media, Jakarta – Anggota Komisi VIII DPR RI KH. Maman Imanulhaq angkat bicara soal maraknya praktik haji non-prosedural yang menjerat ribuan calon jemaah.
Ia menyebut, ini bukan hanya pelanggaran hukum, tapi juga bentuk pengkhianatan terhadap niat suci umat Islam.
“Niat mereka ingin menunaikan rukun Islam terakhir, tapi sayangnya dimanfaatkan oknum dan travel nakal. Ini penyesatan berkedok ibadah,” tegas Maman kepada Parlementaria, Jumat (9/5/2025).
Politisi PKB ini menyebut empat penyebab utama maraknya haji ilegal:
1. Tingginya gairah spiritual umat untuk berhaji.
2. Rayuan oknum & travel ilegal yang menjanjikan keberangkatan instan.
3. Waiting list puluhan tahun di banyak daerah, seperti Bantaeng yang tembus 49 tahun!
4. Minimnya edukasi soal visa resmi dan prosedur sah berhaji.
Akibatnya, kata Maman, banyak jemaah tertipu. Ada yang sampai kehilangan ratusan juta rupiah, tertahan di bandara, hingga terancam denda 448 juta rupiah oleh otoritas Saudi karena masuk tanpa visa haji resmi.
"Jangan sampai niat suci berhaji berubah jadi luka batin dan malu yang berkepanjangan," imbuhnya.
Fakta Terkini:
- 30 WNI diamankan PPIH karena tak punya visa haji.
- 50 WNI ditolak masuk Jeddah karena gunakan visa pekerja musiman.
- 36 jemaah digagalkan Polresta Bandara Soetta karena visa non-prosedural.
Saudi kini memperketat tasreh (izin haji). Hanya dua jalur sah: via kantor haji resmi atau aplikasi Nusuk.
Maman mendesak pemerintah menindak tegas travel ilegal dan memperkuat edukasi publik soal risiko berhaji jalur belakang.
“Jangan tergiur oleh bujuk rayu. Panggilan Allah tidak datang lewat jalan pintas. Jalani prosedur, hindari tipu daya,” tutupnya.
Info Haji | 5 hari yang lalu
Nasional | 6 hari yang lalu
Parlemen | 2 hari yang lalu
Politik | 3 hari yang lalu
Info Haji | 5 hari yang lalu
Info Haji | 4 hari yang lalu
Parlemen | 5 hari yang lalu
Parlemen | 6 hari yang lalu
Politik | 6 hari yang lalu