Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

DPR Ingatkan TVRI: Penonton Raja, Siaran Piala Dunia Tak Boleh Mengecewakan!

Laporan: Firman
Selasa, 30 Desember 2025 | 11:35 WIB
Ketua Komisi VII DPR RI, Saleh Partaonan Daulay bersama direksi TVRI saat launching Piala Dunia 2026 - Foto: Dok RRI -
Ketua Komisi VII DPR RI, Saleh Partaonan Daulay bersama direksi TVRI saat launching Piala Dunia 2026 - Foto: Dok RRI -

RAJAMEDIA.CO - Jakarta, Legislator — Televisi Republik Indonesia (TVRI) sebagai pemegang hak siar Piala Dunia 2026 diminta tampil maksimal dan tidak mengecewakan penonton Tanah Air. 
 

Penegasan tersebut disampaikan Ketua Komisi VII DPR RI, Saleh Partaonan Daulay, yang menilai Piala Dunia merupakan momentum besar sekaligus ujian kredibilitas TVRI sebagai lembaga penyiaran publik.
 

Menurut Saleh, masyarakat Indonesia adalah mayoritas pecinta sepak bola yang berhak mendapatkan tayangan berkualitas, tertata, dan profesional.
 

Penonton adalah Raja
 

Saleh mengingatkan, prinsip dasar dunia penyiaran adalah melayani publik. Karena itu, TVRI diminta mematangkan seluruh persiapan teknis maupun nonteknis sejak dini.
 

“Penonton adalah raja dan harus dilayani dengan baik. Kesalahan dan kekurangan harus sedini mungkin diantisipasi. Saran dan masukan dari semua pihak juga sangat perlu didengar,” kata Saleh melalui keterangan pers di Jakarta, Senin (29/12/2025).
 

Ia menekankan, tingginya animo masyarakat terhadap sepak bola menuntut kualitas siaran yang tidak asal-asalan.
 

Gagalnya Timnas, Jangan Gagal Siaran
 

Saleh juga menyinggung kegagalan Tim Nasional Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. Menurutnya, meski Timnas belum berhasil tampil di panggung dunia, antusiasme publik terhadap Piala Dunia tetap tinggi dan harus dijaga.
 

“Kemarin kita semua berharap timnas bisa masuk Piala Dunia. Sayang sekali, belum berhasil. Agar semangat itu tetap terpatri, siaran Piala Dunia harus ditata dengan baik,” ujarnya.
 

Ia menilai, kualitas siaran Piala Dunia bisa menjadi pengobat kekecewaan sekaligus hiburan nasional bagi masyarakat.
 

Ujian Kapasitas TVRI
 

Lebih jauh, Saleh menegaskan bahwa penunjukan TVRI sebagai pemegang hak siar Piala Dunia 2026 merupakan kehormatan sekaligus kebanggaan. Namun, di balik itu terdapat tantangan besar yang harus dijawab dengan profesionalisme.
 

“Ini kesempatan bagi TVRI untuk membuktikan kemampuannya menghadirkan siaran berkelas dunia,” tegas politikus Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut.
 

Tak Boleh Kalah dari TV Swasta
 

Saleh menutup dengan penegasan bahwa Komisi VII DPR RI sejak awal periode telah mendorong TVRI untuk terus berbenah dan meningkatkan kualitas siaran.
 

“Di awal periode ini, Komisi VII memang meminta TVRI untuk berbenah. Siarannya tidak boleh kalah dengan TV-TV lain. Bahkan dalam skala tertentu, TVRI harus lebih baik dan unggul,” pungkasnya.
 

Piala Dunia 2026 pun menjadi panggung pembuktian: TVRI bukan sekadar menyiarkan, tetapi menghadirkan pengalaman menonton kelas dunia untuk rakyat Indonesia.rajamedia

Komentar: