Delegasi Dosen FU UIN Jakarta Kunjungi Masjid Al-Hikmah New York, Ini Oleh-oleh yang Dibawa
RAJAMEDIA.CO - New York - Imam Besar Masjid di Amerika Serikat Dr. Shamsi Ali menerima silaturahmi delegasi Fakultas Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Enam orang delegasi dosen Fakultas Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang terdiri dari Hasani Ahmad Said, Humaidi, Yuminah, Syarifah Rusydah, M. Tamamul Iman, dan Rosmaria di terima di Masjid al-Hikmah yang berlokasi di 48-01 31st Ave, Queens, New York, United States, Rabu (18/10/23).
Rombongan dosen Fakultas Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta datang di lokasi jelang sholat Ashar waktu setempat. Selesai sholat Ashar berjamaah, delegasi dari UIN Jakarta itu disambut ramah dua orang Imam dan beberapa pengurus Masjid.
Dua imam itu adalah Muhammad Rif’at Albana dan Ibrahim Abdul Jabar, keduanya merupakan lulusan Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IAT) Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung yang merupakan bagian dari Program English for Ulama yang diselenggarakan pemerintah provinsi Jawa Barat selama enam bulan.
Selepas Isya, delegasi dosen Fakultas Ushuluddin, disambut ramah oleh Imam Shamsi Ali di tengah kesibukannya, selepas memimpin ribuan demonstran yang mengkritik kebijakan Presiden Joy Biden yang mendukung Israel.
Dalam silaturahmi itu, Shamsi Ali menceritakan perkembangan Islam di Amerika. Mulai dari kejadian 9/11, masifnya penduduk Amerika yang tertarik mempelajari dan masuk Islam, perkembangan dakwah di Paman Sam, akhlak muslim mampu menggaet simpati warga Amerika, hingga mengenalkan Islam ramah dan rahmah dari masjid.
"Masjid Al-Hikmah adalah milik Indonesian Muslim Community, yang dibangun dan dikelola oleh Komunitas Muslim Indonesia di New York, Amerika Serikat," tutur Shamsi Ali.
"Masjid ini dibangun dengan dana yang dihimpun dari komunitas muslim Indonesia di New York, juga dari para pengusaha muslim di Indonesia dan donasi dari berbagai pihak termasuk dari Yayasan Amal Bakti Muslim Pancasila pimpinan mendiang Presiden Soeharto," sambung Imam Islamic Center of New York dan direktur Jamaica Muslim Center itu.
Pria kelahiran 5 Oktober 1967 ini, lebih lanjut mengungkapkan bahwa dulu, kami biasa mengadakan pengajian dari rumah ke rumah.
"Kalau bulan Ramadhan, kami melakukan jamaah shalat Tarawih dari rumah ke rumah. Lama-lama kami ingin mendirikan masjid. Alhamdulillah atas swadaya orang-orang di sini kami bisa membeli tanah dan membangun masjid ini," ujar Iman Shamsi.
Islam di Amerika
Para dosen UIN tidak menyia-nyiakan kesempatan dengan berdiskusi soal perkembangan Islam di Amerika.
Dalam penuturan Syamsi Ali, umat muslim terus menggeliat di New York City, Amerika Serikat. Pertumbuhannya cukup pesat dalam puluhan tahun terakhir ini. Salah satu penggeraknya adalah komunitas muslim Indonesia.
Menurutnya, Masjid Al-Hikmah, salah satu kawasan permukiman padat penduduk, yang menjadi sentral kaum muslim.
"Masjid ini mempunyai peranan bukan hanya setiap harinya melayani kebutuhan masyarakat setempat khususnya umat Islam, dalam beribadah. Akan tetapi juga menjadi tempat dialog lintas agama, terutama pasca 11 September," beber Presiden Nusantara Foundation itu.
Imam memberi pesan penting dari pertemuan itu. Pertama, Islam harus dikembangkan dan dikenalkan secara ramah dan rahmah.
Kedua, perkembangan dakwah di Amerika bisa berlangsung dan diterima dengan mengedepankan uswah hasanah.
Ketiga, perkembangan Islam di negara minoritas muslim butuh pendekatan humanis.
Sebagai informasi kunjungan delegasi dari UIN Jakartai itu di tengah rangkaian International Conference yang diadakan Indonesia Focus Conference / Asean Society for International Relations and Public Affairs (ASIRPA) University of Chattanoga Tennessee USA, yang didanai oleh UIN Syarif Hidayatullah Jakarta merupakan program Conference Travel Grand (CTG).
Info Haji 3 hari yang lalu
Politik | 6 hari yang lalu
Parlemen | 6 hari yang lalu
Hukum | 3 hari yang lalu
Nasional | 6 hari yang lalu
Nasional | 5 hari yang lalu
Politik | 6 hari yang lalu
Opini | 4 hari yang lalu
Olahraga | 6 hari yang lalu
Nasional | 5 hari yang lalu