Bocorkan Target Baru Prabowo! Ara: 400 Ribu Rumah Rakyat Bakal Disalurkan di 2026

RAJAMEDIA.CO - Jakarta, Perumahan Rakyat - Pemerintah melalui Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (Kemen PKP) menyiapkan terobosan besar untuk mempercepat pemerataan rumah layak huni.
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait (Ara) membocorkan target ambisius penyaluran Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) pada 2026.
"Tahun ini kita menyalurkan 45 ribu unit BSPS. Tahun depan, kita pacu jauh lebih tinggi, target kita 400 ribu unit," tegas Menteri Ara dalam acara penyerahan rumah subsidi yang dihadiri langsung Presiden Prabowo Subianto di Bogor, Senin (29/9).
Ini merupakan lompatan yang sangat signifikan, hampir sembilan kali lipat dari realisasi tahun ini.
Fokus Berantas Rumah Kumuh
Ara menegaskan bahwa program BSPS memiliki sasaran yang berbeda dengan rumah subsidi FLPP. Jika FLPP fokus mengatasi backlog (kekurangan jumlah) rumah sebesar 9,9 juta unit, BSPS adalah senjata utama pemerintah untuk memberantas Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang jumlahnya mencapai 26,9 juta unit.
"BSPS ini ujung tombak kita untuk memperbaiki kualitas hidup masyarakat. Bantuan ini diberikan untuk merenovasi atau membangun rumah yang tidak layak huni menjadi rumah yang layak dan sehat," jelas Ara.
Dengan menaikkan target secara drastis, pemerintah berambisi mempercepat penurunan angka RTLH dan mengubah wajah permukiman kumuh di Tanah Air.
Dukungan Penuh Kebijakan Pro-Rakyat
Menteri Ara menyampaikan, target yang tinggi ini didukung oleh sejumlah kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang berpihak pada rakyat kecil. Ia menyebut kebijakan itu sebagai pondasi yang memungkinkan target 400 ribu unit BSPS bisa dicapai.
"Alhamdulillah, dengan kebijakan Bapak Presiden, dari BPHTB gratis, percepatan PBG, kuota FLPP terbesar, dan bunga tetap 5 persen, kita punya optimisme dan daya dorong yang kuat untuk merealisasikan target ini. Ini adalah bukti kehadiran negara," ujarnya.
Lompatan target BSPS ini diharapkan tidak hanya menyediakan tempat tinggal yang lebih layak, tetapi juga mendongkrak sektor konstruksi skala kecil dan menengah serta menciptakan lapangan kerja di tingkat komunitas.
Daerah 5 hari yang lalu

Nasional | 3 hari yang lalu
Dunia | 5 hari yang lalu
Dunia | 5 hari yang lalu
Parlemen | 5 hari yang lalu
Parlemen | 5 hari yang lalu
Nasional | 5 hari yang lalu
Dunia | 5 hari yang lalu
Info Haji | 3 hari yang lalu
Politik | 2 hari yang lalu