Bertolak Ke Luar Negeri, Prabowo Larang Dendam Politik!
RAJAMEDIA.CO - Jakarta - Kabinet Merah Putih dinstuksikan untuk bertindak tegas dan arif dalam menjaga pemerintahan yang bersih. Namun, instruksi tersebut dijalankan dengan tidak membawa dendam politik.
Pernyataan itu disampaikan Presiden Prabowo Subianto alam konferensi pers di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (8/11).
"Tidak boleh ada unsur politis dalam melaksanakan katakanlah kampanye ini harus tegas harus berani tapi juga upaya harus bersih dari muatan politis dan dari dendam politik," ujar Prabowo.
Presiden Prabowo berharap suasana pemerintahan dapat tetap bersih selama kunjungan kerjanya ke sejumlah negara selama dua pekan.
Ia percayakan jalannya roda pemerintahan kepada Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka dan jajaran Kabinet Merah Putih.
"Saya mohon doa restu dan saya percaya Wapres dan Kabinet Merah Putih menjalankan pemerintahan sebaik-baiknya," jelasnya.
Prabowo juga mengaku telah memberikan petunjuk kepada jajaran untuk tetap mengerjakan program-program sesuai rencana. Sehingga, pemerintah dapat mulai bekerja keras pada awal 2025.
"Saya juga memberi petunjuk dalam upaya kita Minggu Minggu ini, satu dua bulan ke depan kita siapkan benar-benar semua persiapan untuk kita mulai bekerja keras tahun 2025," demikian Presiden Prabowo.
Kunjungi sejumlah negara
Presiden Prabowo Subianto secara resmi memulai kunjungan kerja luar negeri perdananya, Jumat (8/11). Presiden Prabowo akan mengunjungi sejumlah negara untuk melakukan pertemuan bilateral dan multilateral.
Melansir alam Sekretariat Kabinet, Presiden Prabowo mengatakan bahwa pertemuan tersebut akan membahas sejumlah masalah penting mulai dari ekonomi hingga geopolitik global.
“Saya kira peranan Indonesia, sikap Indonesia sangat ditunggu oleh banyak pihak. Saya kira ini kehormatan bagi kita dan kita akan memelihara hubungan yang baik dengan semua pihak,” ucap Presiden dalam keterangannya di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Presiden Prabowo beserta sejumlah rombongan terbatas bertolak menuju negara pertama yang dikunjungi yaitu Republik Rakyat Tiongkok (RRT) sekitar pukul 10.30 WIB. Di RRT, Presiden Prabowo dijadwalkan melakukan pertemuan dengan Presiden Xi Jinping.
"Kemudian dari Beijing saya akan terbang langsung ke Washington D.C memenuhi undangan dari Presiden Amerika Serikat,” lanjutnya.
Dari Amerika Serikat, Presiden Prabowo direncanakan menuju Lima, Peru untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC).
Setelahnya, Presiden Prabowo beserta rombongan terbatas akan melanjutkan perjalanan menuju Brasil dengan agenda utama menghadiri rangkaian kegiatan KTT G20 yang diselenggarakan di Rio de Janeiro.
"Dari Brasil saya akan terbang langsung memenuhi undangan dari Perdana Menteri Kerajaan Inggris dan sesudah itu kemungkinan saya akan mampir di beberapa negara Timur Tengah dan berjalan kembali ke Republik Indonesia,” kata Presiden.
Rangkaian kunjungan ini diharapkan menjadi langkah yang signifikan dalam menjadikan Indonesia sebagai mitra strategis di kancah internasional.
Politik | 5 hari yang lalu
Daerah | 6 hari yang lalu
Parlemen | 5 hari yang lalu
Politik | 6 hari yang lalu
Parlemen | 5 hari yang lalu
Opini | 4 hari yang lalu
Nasional | 4 hari yang lalu
Parlemen | 4 hari yang lalu
Parlemen | 5 hari yang lalu