Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

Politik Sontoloyo Ala Muka Boyolali

Oleh: Zaki Mubarok
Minggu, 14 Mei 2023 | 00:26 WIB
Pimpinan redaksi Raja Media Network (RMN), Zaki Mubarok. -
Pimpinan redaksi Raja Media Network (RMN), Zaki Mubarok. -

RAJAMEDIA.CO - Politik -   GEGER Sontoloyo
Geger Muka Boyolali
Geger Ndeso
Geger Jokowi
Geger Prabowo

Sampai kapan geger ini...?

Sekreaktif kah masyarakat ini menyikapi persoalan negeri. Apalagi persoalan yang gak tau kebenarannya yang hanya bisa bikin nyeri.

Iya disini, di negeri yang katanya mengaku paling cinta Pancasila dan NKRI.

Dimana musyawarah?
Dimana mufakat?
Dimana tabbayun?
Dimana gotong royong?
Dimana Silaturahmi?
Diamana Agama?
Dimana Pancasila?

Kenapa hasrat merusak reputasi orang, memutus karir orang, memperkarakan orang sampai terakhir memenjarakan orang yang ada di benak. Oh negeri.

Pemilu 2019 ajang memilih yang terbaik diantara yang terbaik.

Pilpres memilih Presiden terbaik. Ada Joko Widodo yang sudah kerja. Ada Prabowo Subianto yang memberikan harapan.

Pilihannya sederhana. Pilih yang sudah kerja dengan penilaian plus dan minus. Atau pilih yang belum kerja tapi menawarkan konsep yang luar biasa.

Anda yang punya pilihan, karena anda juga yang merasakan.
Lebih enak hidupmu dibanding periode sebelumnya atau lebih susah hidupmu dibanding sebelumnya. Gampang toh.

Ada Infrastruktur --- Ada pengangguran
Ada Pinjaman --- Ada kenaikan
Ada Panen --- Ada infor beras
Ada Kamu --- Ada-ada saja.

Kalau enak ya dua periode, kalau susah ya satu periode aja. Gitu aja repot.

Masyarakat Indonesia cerdas, pintar, beragama, bertauhid, cinta NKRI, cinta Agama dan cinta Pancasila.

Ujaran kebencian adalah banci
Fitnah itu Sengkuni
Kriminalisasi, menghasut adalah pengecut
Itu semua adalah As**

Persaudaraan adalah hakiki
Beragama itu kita
Berbeda adalah fitrah
Musyawarah, mufakat, gotong royong, persatuan,
Itu adalah NKRI
Itu Pancasila.

Jadi Sontoloyo dan Muka Boyolali?

Ya biasa aja tanggapi dengan kegembiraan. Bukankah sejatinya pesta demokrasi harus penuh kegembiraan biar nanti milihnya bahagia.

Salah luruskan dan benar akui, itulah Indonesia.

*Tulisan lama  (Kamis, 8 November 2018)rajamedia

Komentar:
BERITA LAINNYA