Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

Ketua MPR Sebut Megawati Tidak Hadir di Pelantikan Prabowo-Gibran, Kenapa?

Laporan: Firman
Sabtu, 19 Oktober 2024 | 20:28 WIB
Presiden ke 5 sekaligus Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri disebut Ketua MPR Ahmad Muzani tidak hadir di pelantikan Presiden terpilih Prabowo Subianto. [Foto: Repro/RMN]
Presiden ke 5 sekaligus Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri disebut Ketua MPR Ahmad Muzani tidak hadir di pelantikan Presiden terpilih Prabowo Subianto. [Foto: Repro/RMN]

RAJAMEDIA.CO - Polkam, Jakarta - Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri dipastikan tidak bisa menghadiri pelantikan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada hari Minggu besok, 20 Oktober 2024.


Demikian disampaikan Ketua MPR RI Ahmad Muzani di Kompleks Parlemen, Jakarta, Sabtu (19/20).


Dibeberkan Muzani, Ketua Umum PDIP itu tidak dapat hadir karena kurang fit. Menurutnya, ibu Megawati sudah melakukan perjalanan ke makam Imam Al Bukhari di Samarkand, Uzbekistan, hingga berkunjung ke Saint Petersburg, Rusia.


"Ibu kondisinya kurang fit dan flu maka Ibu memutuskan untuk beristirahat. Dengan sangat menyesal, Ibu menyampaikan kabar kepada kami, melalui Ketua Fraksi PDI Perjuangan MPR RI Ahmad Basarah, untuk beristirahat," ujar Muzani.
 

Namun kata Muzani, Megawati selaku Ketua Umum PDIP  telah menginstruksikan 110 anggota dewan dari partainya untuk tidak boleh absen menghadiri pelantikan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI.


"Atas instruksi itu, kami merasa terhormat dan berterima kasih atas keputusan Ibu Mega, dan mudah-mudahan acara besok tidak mengurangi khidmat dan kekhusyukan acara," ujarnya.


Batal bertemu


Sebelumnya Ahmad Muzani mengatakan presiden terpilih Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri batal bertemu jelang pelantikan.


"Sepertinya gitu [batal], sampai dengan saat acara pelantikan pertemuan itu masih tertunda," kata Muzani di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta pada Sabtu (19/10).


Megawati juga tidak bisa hadir di pelantikan presiden dan wakil presiden, karena kondisi kesehatan yang kurang fit setelah lawatan ke Rusia dan Uzbekistan.


"Tentu saja kami berdoa agar ibu segera pulih kesehatannya dan bisa segar menjalankan aktivitasnya dengan baik lagi," kata Muzani.


Namun, ketua MPR RI ini membuka peluang pertemuan Prabowo dan Megawati bisa digelar usai pelantikan presiden.


"Insyallah beliau pada waktunya akan bertemu, tapi nanti beliau yang akan mengatur semua," kata Muzani.


Sebelumnya rencana pertemuan keduanya ramai diperbincangkan. Bahkan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani kerap membunyikan rencana pertemuan tokoh yang pernah duet dengan sebutan MegaPro tersebut.rajamedia

Komentar: