BKSAP DPR RI Gedor IPU! Palestina & Myanmar Jadi Sorotan Tajam

RAJAMEDIA.CO - Raja Media, Tashkent – Delegasi Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI ngebut di Sidang Umum ke-150 Inter Parliamentary Union (IPU) di Tashkent, Uzbekistan.
Dipimpin langsung Ketua BKSAP Mardani Ali Sera, delegasi RI ngotot dorong dua resolusi penting: soal penjajahan di Palestina dan krisis kemanusiaan di Myanmar.
“Dua isu ini enggak bisa ditawar-tawar. Kita wajib bersuara lantang! Ini bukan cuma soal politik, tapi soal kemanusiaan,” tegas Mardani di sela-sela sidang, Sabtu (5/4).
Parlemen Dunia Disodori Resolusi Dua Negara Bermasalah
Dalam sidang geopolitik pembuka IPU, Indonesia bareng negara ASEAN+3 seperti Thailand, Malaysia, Laos, dan Filipina, menggulirkan resolusi darurat soal Myanmar. Gak main-main, Kanada juga ikut dukung lewat Asia Pacific Group.
Sementara itu, untuk Palestina, tema yang diangkat adalah “Peran Parlemen dalam Mendorong Solusi Dua Negara”.
Mardani bilang, peran parlemen internasional penting buat tekan Israel yang terus ngawur membombardir Gaza.
“Israel makin brutal, warga sipil, perempuan, anak-anak terus dibantai. Di Myanmar, junta militer juga enggak kalah biadab. Warga sipil dibombardir bahkan setelah gempa,” beber Mardani dengan nada geram.
Delegasi Indonesia hadir lengkap: Irine Yusiana (PDI-P), Bramantyo Suwondo (Demokrat), Diah Pikatan (PDI-P), Fathi (Demokrat), dan Andi Muawiyah Ramli (PKB). Semua kompak satu suara: lawan kezaliman!
Gaza Berdarah, Dunia Bungkam
Data terakhir dari CNN Indonesia, lebih dari 50 ribu warga Palestina tewas sejak agresi Israel Oktober 2023. Sekitar 115 ribu lainnya luka-luka, mayoritas perempuan dan anak-anak. Medis dan tim penyelamat pun dipersulit. Darurat kemanusiaan makin menggila, dunia masih saja banyak yang tutup mata.
“Diplomasi parlemen itu senjata kita. Jangan sampai kita kalah suara sama kekuatan yang menindas. Indonesia harus berdiri di garis depan!” kata Mardani dengan semangat membara.
Peristiwa 3 hari yang lalu

Parlemen | 4 hari yang lalu
Politik | 4 hari yang lalu
Nasional | 4 hari yang lalu
Dunia | 4 hari yang lalu
Parlemen | 4 hari yang lalu
Politik | 4 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Keamanan | 4 hari yang lalu
Dunia | 5 hari yang lalu