Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

Anis Byarwati: OJK Harus Punya Indikator Keberhasilan Lindungi Konsumen!

Laporan: Firman
Jumat, 21 Februari 2025 | 09:43 WIB
Anggota Komisi XI DPR RI, Anis Byarwati. - Foto: Dok DPR/-
Anggota Komisi XI DPR RI, Anis Byarwati. - Foto: Dok DPR/-

RAJAMEDIA.CO - Jakarta, 21 Februari 2025 – Anggota Komisi XI DPR RI, Anis Byarwati, menegaskan bahwa Otoritas Jasa Keuangan (OJK) harus punya tolok ukur keberhasilan dalam melindungi konsumen. Menurutnya, perlindungan konsumen di sektor keuangan belum optimal dan perlu sistem yang lebih jelas agar masyarakat benar-benar merasa aman.
 

"OJK perlu merumuskan Key Performance Indicator (KPI) sebagai tolak ukur sejauh mana OJK telah berhasil memberikan perlindungan kepada konsumen," ujar Anis dalam siaran persnya, Kamis (20/2).
 

Jangan Lama-lama, Aduan Konsumen Harus Cepat Ditangani!
 

Anis menekankan bahwa kecepatan menangani pengaduan harus jadi indikator utama keberhasilan OJK. Jangan sampai konsumen merasa diabaikan karena proses yang terlalu lama.
 

"OJK harus punya batas waktu yang jelas dalam menindaklanjuti pengaduan konsumen. Berapa lama aduan diproses? Sejauh mana penyelesaiannya? Ini yang harus diperjelas," tegas Politisi PKS ini.
 

Menurutnya, banyak kasus keuangan yang merugikan masyarakat karena lambannya penanganan dari otoritas terkait. Dengan adanya KPI yang transparan, publik bisa menilai seberapa efektif perlindungan konsumen yang diberikan OJK.
 

Ada Standar Kepuasan Konsumen, DPR Bisa Awasi OJK
 

Tak hanya soal kecepatan, Anis juga mengusulkan adanya standar kepuasan konsumen dalam setiap pelayanan OJK. Jika layanan yang diberikan buruk, artinya ada yang salah dan harus diperbaiki.
 

"Dengan adanya indikator ini, DPR juga bisa lebih mudah melakukan fungsi pengawasan terhadap OJK. Kalau banyak aduan menumpuk dan nggak selesai, berarti ada yang salah dalam sistemnya," paparnya.
 

Anis berharap, dengan sistem yang lebih transparan dan terukur, OJK bisa lebih bertanggung jawab dalam menjalankan tugasnya. Sehingga, ke depan masyarakat tidak lagi merasa sendirian saat menghadapi masalah keuangan.rajamedia

Komentar: