Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

Surya Paloh Tabuh Alarm Demokrasi! Ingatkan Partai Jangan Cuma Kejar Kursi Kekuasaan

Laporan: Halim Dzul
Jumat, 08 Agustus 2025 | 23:00 WIB
Ketua Umum DPP Nasdem Surya Paloh ketika berpidato diacara Raakernas Partai Nasdem - Dok Nasdem -
Ketua Umum DPP Nasdem Surya Paloh ketika berpidato diacara Raakernas Partai Nasdem - Dok Nasdem -

RAJAMEDIA.CO - Jakarta, Polkam - PIDATO Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, dalam Rakernas I Partai NasDem bukan sekadar acara rutinitas partai. 
 

Bagi banyak pihak, itu jadi alarm keras bagi partai politik di negeri ini: ingat jati diri, bukan hanya rebut kekuasaan, tapi menjaga keseimbangan demokrasi.
 

“Bang Surya mengingatkan kembali hakikat berpartai. Bukan semata-mata mengisi kekuasaan, tapi menyeimbangkannya agar tak timpang,” ujar pengamat politik Ray Rangkuti, Jumat (8/8).
 

Menurut Ray, tanpa oposisi, pemerintahan akan gampang tergelincir ke otoritarianisme. Demokrasi bisa lumpuh kalau semua partai hanya berbondong-bondong masuk lingkar kekuasaan.

 

Sindiran Buat Pemburu Kursi
 

Ray juga menyoroti realitas politik sekarang: banyak partai yang dulu oposisi, tiba-tiba gabung dengan lawan politiknya pasca pemilu.
 

“Pak Prabowo bahkan sempat menyebut mereka sebagai orang yang tidak berkeringat, tapi ingin mencicipi hasil kekuasaan,” ucap Ray.
 

Fenomena pragmatisme ekstrem ini, kata Ray, bikin partai kehilangan etika dan logika politik. Elite sibuk berburu jabatan, menganggapnya tujuan akhir, meski tak ikut berjuang.

 

Peringatan ala Bang Surya
 

“Pidato Bang Surya adalah pengingat bahwa negeri tanpa oposisi hanya akan menghasilkan kekuasaan absolut. Dan sejarah membuktikan, itu berujung tragedi. Seperti di era Orde Baru,” tandas Ray.
 

Ray menegaskan, keputusan NasDem untuk tetap berada di luar pemerintahan adalah langkah berani dan patut diapresiasi.
 

“Pilihan tetap berada di luar kekuasaan adalah keputusan berani dan tepat,” tutupnya.rajamedia

Komentar: