Ratusan Hunian Tetap di Sumut Mulai Dibangun, Ara: Presiden Kerahkan Semua Kekuatan

RAJAMEDIA.CO - Jakarta, Perumahan Rakyat - Pemerintah menunjukkan keseriusannya dalam memulihkan kehidupan warga terdampak bencana hidrometeorologi. Pembangunan hunian tetap (huntap) bagi korban bencana resmi dimulai, ditandai dengan langkah cepat Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) di sejumlah wilayah terdampak, khususnya di Sumatera Utara.
 

Menteri PKP Maruarar Sirait menegaskan, negara hadir sepenuhnya untuk rakyat yang terdampak bencana. Seluruh sumber daya dikerahkan, mulai dari koordinasi lintas kementerian hingga dukungan anggaran.
 

“Negara hadir. Presiden mengerahkan semua kekuatan, koordinasi, dan keuangan. Kita kompak membantu rakyat kita. Mari kita bekerja cepat, lebih cepat dari biasa,” tegas Maruarar Sirait, Minggu (21/12/2025).
 

Ratusan Huntap Dibangun di Empat Daerah

Pada tahap awal, Kementerian PKP akan membangun 648 unit hunian tetap yang tersebar di empat daerah di Sumatera Utara, yakni:

- 200 unit di Kota Sibolga, berlokasi di area Gelanggang Olahraga (GOR)

- 118 unit di Kabupaten Tapanuli Tengah, berlokasi di Asrama Haji Pinangsori

- 103 unit di Kabupaten Tapanuli Utara, berlokasi di Desa Sibalanga

- 227 unit di Kabupaten Tapanuli Selatan, berlokasi di Kebun Hapesong milik PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IV
 

Huntap tersebut diperuntukkan bagi korban banjir, banjir bandang, dan tanah longsor yang sebelumnya kehilangan tempat tinggal akibat bencana hidrometeorologi.
 

Target Rampung Awal 2026
 

Pemerintah menargetkan seluruh pembangunan hunian tetap di wilayah Sumatera Utara dapat diselesaikan pada awal 2026, sehingga warga terdampak dapat segera menempati rumah yang layak, aman, dan permanen.
 

Maruarar menekankan pentingnya kerja kolektif semua pihak agar target tersebut tercapai tepat waktu.
 

“Saya berharap seluruh pihak bisa bekerja kompak dan lebih cepat. Ini bukan sekadar membangun rumah, tapi membangun kembali harapan rakyat,” ujarnya.
 

Pemulihan Nasional Berjalan Serentak
 

Tak hanya di Sumatera Utara, Maruarar menyebut pembangunan hunian bagi korban bencana juga dilakukan di provinsi lain yang terdampak. Pemerintah memastikan penanganan bencana dilakukan secara menyeluruh, terkoordinasi, dan berkelanjutan.
 

Langkah cepat pembangunan huntap ini menjadi bukti komitmen pemerintah dalam memastikan pemulihan pascabencana tidak berlarut-larut, sekaligus menegaskan prinsip bahwa keselamatan dan kesejahteraan rakyat adalah prioritas utama negara.