Lemhannas Gandeng KADIN Cetak Pengusaha Negarawan

RAJAMEDIA.CO - Jakarta, Ekbis – Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) dan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) strategis pada Jumat, 13 Juni 2025. 
 

Penandatanganan digelar di Kantor KADIN Indonesia, Menara Kadin, Jakarta.
 

Kesepakatan itu ditandatangani langsung oleh Gubernur Lemhannas Dr. Tb. Ace Hasan Syadzily dan Ketua Umum KADIN Indonesia, Anindya Novyan Bakrie.
 

Kolaborasi untuk Ketahanan Nasional di Dunia Usaha
 

Dalam sambutannya, Gubernur Lemhannas menegaskan bahwa kerja sama ini mencakup berbagai aspek penting untuk memperkuat ketahanan nasional dari sektor ekonomi.
 

“Kerja sama ini meliputi peningkatan kapasitas sumber daya manusia dan kepemimpinan, penguatan kajian dan informasi strategis, serta berbagai program lain dalam memperkuat ketahanan nasional di lingkungan dunia usaha,” kata Tb. Ace Hasan Syadzily.
 

Ace yang juga Ketua Umum IKALUIN Jakarta itu mengatakan, dunia usaha kini menjadi elemen penting dalam peta pertahanan nonmiliter. Karena itu, pelaku usaha perlu dibekali bukan hanya keterampilan bisnis, tetapi juga wawasan kebangsaan dan jiwa negarawan.
 

Retret Kebangsaan Digelar di Magelang
 

Salah satu bentuk implementasi dari kerja sama ini adalah pelaksanaan retret kepemimpinan kebangsaan yang akan digelar di Magelang, Jawa Tengah.
 

“Tujuan kami adalah mencetak pelaku usaha yang tidak hanya sukses di bidang bisnis, tetapi juga punya komitmen terhadap nilai-nilai patriotisme dan integritas kebangsaan,” ujar Ace.
 

Magelang dipilih sebagai tempat untuk mengajak para pelaku usaha melakukan refleksi kebangsaan dan memperdalam semangat nasionalisme dalam suasana kontemplatif dan bersejarah.

Ketahanan Ekonomi di Tengah Krisis Global
 

Dalam acara itu, Gubernur Lemhannas juga memberikan kuliah umum mengenai tantangan ketahanan ekonomi Indonesia di tengah dinamika global yang semakin tidak menentu.
 

“Di tengah geopolitik dan geoekonomi yang penuh ketidakpastian, pelaku usaha Indonesia harus memiliki ketahanan dan daya saing. Kita tidak bisa hanya bergantung pada pasar global. Kita harus bangun industri dalam negeri yang kuat dan tangguh,” tegasnya.
 

Ia menambahkan bahwa dunia usaha harus tampil sebagai garda depan dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional, khususnya menghadapi persaingan antar negara yang semakin keras dan kompleks.
 

Visi Bersama Menuju Indonesia Emas
 

Ketua Umum KADIN Indonesia, Anindya Bakrie, menyambut baik kerja sama ini. Menurutnya, sinergi antara Lemhannas dan KADIN sangat strategis dalam mewujudkan pelaku usaha yang tidak hanya tangguh dalam bisnis, tetapi juga memiliki orientasi kebangsaan yang kuat.
 

“Kita ingin mewujudkan Indonesia Emas 2045 dengan mencetak pemimpin bisnis yang punya visi kebangsaan dan tanggung jawab terhadap masa depan negeri,” kata Anindya.
 

Dengan kerja sama ini, Lemhannas dan KADIN menegaskan komitmen untuk bersama-sama membangun fondasi ekonomi yang kuat, adil, dan berkelanjutan — bukan hanya untuk pertumbuhan, tetapi juga untuk ketahanan bangsa.

 

© rajamedia.co I Raja Media Network