Komisi VII Dorong RRI, TVRI, dan Antara Perkuat Sinergi Promosikan UMKM dengan Narasi Terpadu
RAJAMEDIA.CO - Jakarta, Legislator - Komisi VII DPR RI mendorong Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI, TVRI, dan Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara untuk memperkuat sinergi dalam mempromosikan UMKM melalui narasi terpadu nasional. Langkah strategis ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pemberdayaan UMKM bagi masyarakat luas di Indonesia.
Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Evita Nursanty, menekankan pentingnya kolaborasi ketiga lembaga tersebut agar pesan penguatan UMKM dapat tersampaikan secara efektif. Ia meminta dibuatnya konsep komunikasi bersama yang menghadirkan narasi terpadu bagi publik.
Strategi Komunikasi Tunggal untuk UMKM
Evita menegaskan bahwa sebagai Lembaga Penyiaran Publik, ketiga lembaga harus memiliki konsep dan strategi yang satu agar tepat sasaran.
"Sebagai Lembaga Penyiaran Publik ini mereka satu, konsepnya satu, strateginya satu, sehingga tepat sasaran kepada masyarakat," ujar Evita kepada RRI Pro 3 di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta, Senin (24/11/2025).
Menurutnya, narasi terpadu akan memastikan pesan UMKM diterima publik secara tepat sesuai dengan mandat komunikasi nasional yang berlaku. Pendekatan ini diharapkan dapat menghilangkan tumpang tindih informasi dan memaksimalkan dampak promosi UMKM.
RRI Siap Kolaborasi Hadapi Keterbatasan Dana
Direktur Utama LPP RRI, I Hendrasmo, menyambut baik dorongan tersebut sebagai upaya memperkuat dukungan publik bagi UMKM nasional. Ia mengakui bahwa kolaborasi menjadi kebutuhan mendesak mengingat keterbatasan pendanaan yang dihadapi lembaga-lembaga tersebut.
"Menyadari bahwa kita menghadapi keterbatasan dalam pendanaan, kita berharap banyak hal dapat diefisienkan melalui kolaborasi," kata Hendrasmo.
Ia menambahkan bahwa kolaborasi harus berlangsung lintas ekosistem agar strategi promosi UMKM semakin kuat menghadapi dinamika ekonomi nasional.
Data dan Capaian Promosi UMKM
RRI telah menyiapkan langkah sinergi melalui berbagi capacity building dan penguatan koordinasi dengan TVRI serta LKBN Antara secara berkelanjutan. Data siaran RRI menunjukkan capaian signifikan dalam promosi UMKM.
Tercatat 1.403 siaran UMKM di Pro 1 yang menghadirkan konten dari Januari hingga Oktober 2025. Eksposur pemberitaan UMKM juga mengalami peningkatan signifikan dari 1.725 konten pada Januari menjadi 3.248 konten pada Oktober 2025.
Sementara itu, Kanal UMKM dalam aplikasi RRI Digital kini telah memuat 3.552 pelaku UMKM sebagai basis data promosi terpadu. Data ini menjadi fondasi penting untuk pengembangan strategi promosi yang lebih terarah dan terukur.
Tingkatkan Efektivitas Program UMKM Nasional
Komisi VII meminta RRI, TVRI, dan LKBN Antara segera menyusun strategi terpadu agar efektivitas program UMKM meningkat signifikan secara nasional. Kolaborasi lintas lembaga diharapkan dapat mempercepat pemberdayaan UMKM sehingga kontribusi ekonomi kreatif meningkat dalam pembangunan nasional yang lebih luas.
Sinergi ini diharapkan tidak hanya mengoptimalkan sumber daya yang ada, tetapi juga menciptakan dampak berlipat ganda bagi pertumbuhan UMKM di Indonesia, khususnya dalam menghadapi tantangan ekonomi global yang semakin kompleks.![]()
Nasional 4 hari yang lalu
Nasional | 3 hari yang lalu
Nasional | 3 hari yang lalu
Nasional | 3 hari yang lalu
Opini | 13 jam yang lalu
Gaya Hidup | 5 hari yang lalu
Nasional | 5 hari yang lalu
Opini | 1 hari yang lalu
Parlemen | 2 hari yang lalu