Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

"Ketika Kita Tiada, Siapa yang Menjaga Anak-Anak Kita?"

Tanda Kasih IKALUIN '97

Laporan: Halim Dzul
Senin, 07 Juli 2025 | 12:45 WIB
IKALUIN '97 menggelar kegiatan tanda kasih buat anak yatim dan silaturahmi alumni - Foto: Istimewa/RMN -
IKALUIN '97 menggelar kegiatan tanda kasih buat anak yatim dan silaturahmi alumni - Foto: Istimewa/RMN -

RAJAMEDIA.CO - Ciputat – Suasana haru menyelimuti Aula Student Center UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Sabtu, 5 Juli 2025. Di sanalah, keluarga besar alumni UIN angkatan 1997 (IKALUIN ‘97) menggelar kegiatan Tanda Kasih Yatim dan Silaturahmi Alumni. 
 

Sekitar 70 dari 100 anak yatim yang diundang, hadir dan menerima kasih sayang tulus dari para alumni.
 

Ketua Umum IKALUIN ‘97, Hena Rustiana, berbicara penuh empati. Menurutnya, kegiatan ini lahir dari kesadaran paling manusiawi: bahwa ketika kita tiada, hanya kebaikan orang-orang di sekitar anak-anak kita yang bisa menjadi harapan.
 

“Andai saya meninggal dunia dan bisa mengirim surat kepada orang-orang di sekitar keluarga dan anak-anak saya, mungkin saya akan bilang: Tolong perhatikan anak-anak saya. Perlakukan mereka dengan baik.”
 

Hena menegaskan, perhatian tulus dari lingkungan sekitar mampu membuat seorang anak lebih kuat menghadapi kerasnya kehidupan. 

 

“Kita bisa menjadi faktor pelindung dan penyeimbang ketika mereka sedang dalam kondisi krisis akibat kehilangan,” ucapnya.

Dibangun dari Keikhlasan

 

Kegiatan ini tidak digelar dengan kemewahan. Namun ia sarat makna dan cinta. Sebanyak 100 anak yatim sebenarnya sudah diseleksi, tapi karena keterbatasan dana, yang hadir hanya sekitar 70 persen dari target.
 

“Tahun ini lebih terbatas dibanding tahun lalu yang bisa menyantuni sekitar 200 anak. Tapi bukan soal jumlah, ini soal keikhlasan dan kesinambungan,” tambah Hena.

Kehadiran Para Tokoh

 

Acara ini turut dihadiri sejumlah tokoh penting:

1. Muhibuddin, Kasubdit Bina Kelembagaan dan Kerjasama Zakat Wakaf Kemenag RI
2. Badrusalam, Ketua Harian IKALUIN Pusat
3. Aktivis perempuan Rita Fitria (istri Gubernur Lemhannas) 

4. Cing Ikah (Ketua PKK Kota Depok)

5. Anung Indra Kumara (Pejabat Pemkot Tangsel)

 

Semua larut dalam suasana kekeluargaan dan penuh empati.

 

Warisan Sosial Alumni

 

Bagi IKALUIN '97, kegiatan ini bukan hanya rutinitas sosial. Tapi bentuk nyata tanggung jawab alumni terhadap umat dan generasi penerus.
 

“Kami ingin meninggalkan jejak kebaikan yang berlanjut, bukan hanya untuk nama, tapi untuk doa yang terus hidup dari mulut anak-anak yatim yang kami bantu,” pungkas Hena.
 

Dengan semangat "Silaturahmi, Berbagi, dan Peduli", alumni UIN '97 ingin terus menjadi rumah bagi anak-anak yatim dan keluarga besar kampus tercinta.

Ucapan Terima Kasih
 

Hena juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh alumni dan donatur yang telah ikut berkontribusi dalam kegiatan ini. Menurutnya, kegiatan sosial seperti ini tidak akan terwujud tanpa kekuatan kolaborasi dan ketulusan dari para sahabat satu angkatan.

 

“Saya sangat berterima kasih kepada teman-teman alumni dan para donatur yang sudah memberikan donasi terbaiknya. Ini bukan hanya soal nominal, tapi niat dan cinta yang menyertainya,” ujar Hena penuh haru.
 

Ia berharap kegiatan Tanda Kasih ini dapat menjadi tradisi baik yang terus hidup di tubuh alumni UIN, bahkan lintas angkatan. Karena, katanya, 

 

“Ketika kita menolong anak yatim, sejatinya kita sedang menyiapkan doa-doa terbaik untuk keluarga kita sendiri.”rajamedia

Komentar: