Indonesia Kirim 124 Ton Bantuan ke Myanmar, Misi Kemanusiaan Dipimpin Menko PMK

RAJAMEDIA.CO - Raja Media, Jakarta – Indonesia kembali menunjukkan jiwa solidaritasnya! Sebanyak 124 ton bantuan kemanusiaan senilai USD 1,2 juta atau lebih dari Rp20 miliar dikirim untuk korban gempa Myanmar, Kamis (3/4/2025).
 

Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno, ditunjuk sebagai pemimpin misi kemanusiaan ini. Sementara Kepala BNPB, Suharyanto, menyebutkan total bantuan yang terkumpul berasal dari 64 ton sumbangan swasta dan 60 ton bantuan dari pemerintah.
 

Bantuan Berisi Obat Hingga Kebutuhan Pokok
 

Menteri Luar Negeri, Sugiono, menjelaskan paket bantuan ini mencakup obat-obatan, alat sanitasi, dan kebutuhan pokok bagi para korban gempa yang mengguncang Myanmar pada 28 Maret lalu.
 

"Bantuan ini berasal dari masyarakat Indonesia. Semoga bisa membantu meringankan beban saudara-saudara kita di Myanmar," ujar Sugiono di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
 

Presiden Prabowo Subianto sebelumnya sudah menegaskan bahwa Indonesia siap membantu Myanmar dan Thailand dalam menghadapi dampak bencana ini.
 

"Bapak Presiden telah memerintahkan Menko PMK dan Kepala BNPB untuk mengoordinasikan bantuan kemanusiaan bagi Myanmar," tambah Sugiono.
 

Diplomasi Kemanusiaan ASEAN
 

Bantuan ini bukan hanya bentuk kepedulian, tapi juga bagian dari diplomasi kemanusiaan Indonesia di ASEAN. Indonesia berpegang teguh pada prinsip solidaritas dan inklusivitas, memastikan bahwa bantuan ini menjangkau seluruh korban, tanpa terkecuali.
 

Pemerintah Myanmar sendiri telah meminta bantuan dari komunitas internasional, termasuk Indonesia. Merespons cepat, Indonesia langsung mengirimkan 61 petugas INASAR untuk membantu misi penyelamatan dan distribusi bantuan.
 

Tahap Ketiga, Indonesia Konsisten Kirim Bantuan
 

Bantuan ini merupakan pengiriman tahap ketiga dari Indonesia ke Myanmar.

Tahap pertama, bantuan 12 ton sudah tiba di Myanmar pada Senin pekan ini, diangkut menggunakan pesawat Hercules A-1342.
 

Tahap kedua, pada Selasa, 39 personel Tim Aju Bantuan Indonesia diterbangkan ke Myanmar. Tim ini terdiri dari TNI, BNPB, Kementerian Luar Negeri, Basarnas, Baznas, dan Kementerian Kesehatan.
 

Dengan pengiriman tahap ketiga ini, Indonesia menunjukkan komitmennya sebagai negara yang selalu hadir di saat saudara sesama ASEAN menghadapi bencana.