Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

Ibu Ani Jemaah Haji Asal Nganjuk: Pelayanan Haji Pemerintah Indonesia Istimewa

Laporan: Tim Redaksi
Sabtu, 02 Juli 2022 | 21:54 WIB
Petugas PPIH dari sektor 1 Mahbas Jin saat melakukan Apel Pagi perisapan pelayanan Jemaah Haji/Ist
Petugas PPIH dari sektor 1 Mahbas Jin saat melakukan Apel Pagi perisapan pelayanan Jemaah Haji/Ist

Raja Media (RM), Mekkah - Mendekati puncak Armusna berbarengan dengan haji akbar yang jatuh pada hari Jumat, lebih 80 ribu jemaah haji Indonesia saat ini sudah berada di Makkah.

Pemberangkatan jemaah haji terbagi dua gelombang. Gelombang pertama terlebih dahulu ke Madinah untuk menjalani ibadah Arbain, baru ke Makkah.

Gelombang kedua, mendarat di Jeddah lalu ke Makkah untuk menunaikan Umrah Wajib.

Fase pemberangkatan jemaah ini sudah berlangsung 29 hari. Jemaah yang berangkat pada kloter awal sudah hampir sebulan di Tanah Suci.

Kesan tersendiri didapat jemaah, baik terhadap petugas maupun layanan yang didapat, baik di Madinah maupun Makkah.

Salah safunya jemaah haji asal Nganjuk, Jawa Timur kloter 10 bernama Ani Farida.

Dalam testimoninya yang disampaikan kepada petugas haji Indonesia PPIH asal Jawa Barat, Asep Djamaludin, Sabtu (2/7), Ibu Ani merasa puas terhadap layanan yang diberikan pemerintah Indonesia baik semenjak dari Indonesia maupun saat tiba di Indonesia.

"Alhamdulillah saya bersyukur pelayanan haji untuk jemaah haji sangat memuaskan. Semua kami acungi jempol" ujar Ani Farida saat diminta testimoninya usai menyeberang di Sektor 1 Mahbas Jin sehabis dari Masjidil Haram.

Ibu Ani pun menepis terkait pemberitaan negatif pelayanan haji terhadap jemaah.

"Kami yang merasakan, yang mendeskrdktkan pelayanan jemaah haji Indonesia, semua hoaks, pelayanan Haji sudah bagus," ujarnya.

Ibu Ani pun terkesan dengan kesigapan tim penyebrangan petugas haji yang tiap harinya menyeberangkan belasan ribu jemaah haji tidak hanya dari Indonesia, juga ada dari negara-negara lainnya.

"Tim penyebrangan sangat istimewa, menjaga keselamatan kita 24 jam bergantian," ujarnya.

Ibu Ani sekali lagi merasa bersyukur, karena dengan biaya terjangkau, tetapi pelayanan mulai dari Hotel-hotel, transportasi, akomodasi, kesehatan, keamanan sampai konsumsi, istimewa.

"Atas nama jemaah asal Nganjuk, Jawa Timur, saya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Indonesia," demikian Ibu Ani Farida.rajamedia

Komentar: