Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

Prabowo di PBB: Indonesia Hanya Akui Israel Jika Palestina Merdeka!

Laporan: Halim Dzul
Selasa, 23 September 2025 | 08:35 WIB
Presiden Prabowo Subianto saat berpidato di Sidang Majelis Umum PBB, New York, Senin (22/9/2025). - BPMI Setpres -
Presiden Prabowo Subianto saat berpidato di Sidang Majelis Umum PBB, New York, Senin (22/9/2025). - BPMI Setpres -

RAJAMEDIA.CO - New York, Politik Dunia - Presiden Prabowo Subianto menegaskan posisi tegas Indonesia soal konflik Palestina-Israel saat berpidato di Sidang Majelis Umum PBB, New York, Senin (22/9/2025). 
 

Indonesia disebut konsisten mendukung solusi dua negara sebagai jalan satu-satunya menuju perdamaian.
 

Apresiasi Prancis dan Arab Saudi
 

Dalam awal pidatonya, Prabowo memberi penghargaan kepada Pemerintah Prancis dan Kerajaan Arab Saudi yang memimpin penyelenggaraan konferensi tingkat tinggi ini. Ia menyebut forum internasional tersebut sebagai momen penting mendorong penyelesaian damai.
 

Soroti Tragedi Gaza
 

Prabowo lalu menyinggung krisis kemanusiaan yang masih berlangsung di Gaza.
 

“Ribuan nyawa tak berdosa, banyak di antaranya perempuan dan anak-anak, telah terbunuh. Kelaparan mengancam. Bencana kemanusiaan sedang terjadi di depan mata kita. Kami mengutuk semua tindakan kekerasan terhadap warga sipil tak berdosa,” tegas Prabowo mengutip laman presidenri.
 

Hanya Solusi Dua Negara
 

Menurut Prabowo, tanggung jawab internasional bukan hanya soal masa depan Palestina, tapi juga Israel dan kredibilitas PBB.
 

“Oleh karena itu, Indonesia kembali menegaskan komitmennya terhadap solusi dua negara. Hanya solusi dua negara inilah yang akan membawa perdamaian,” ujarnya.
 

Syarat Akui Israel
 

Prabowo juga menyampaikan sikap Indonesia terkait pengakuan Israel.
 

“Kita harus menjamin kenegaraan Palestina. Setelah Israel mengakui kemerdekaan dan kenegaraan Palestina, Indonesia akan segera mengakui Negara Israel dan mendukung semua jaminan keamanan Israel,” katanya.
 

Dukung Deklarasi New York
 

Ia menilai Deklarasi New York sebagai pijakan adil menuju perdamaian. Prabowo juga mengapresiasi negara-negara yang sudah mengakui Palestina, termasuk Prancis, Kanada, Australia, Inggris, dan Portugal.
 

“Pengakuan Negara Palestina adalah langkah yang tepat di sisi sejarah yang benar. Bagi mereka yang belum bertindak, kami katakan sejarah tidak berhenti,” tambahnya.
 

Siap Kirim Pasukan Perdamaian
 

Menutup pidato, Prabowo menekankan bahwa penghentian perang di Gaza harus jadi prioritas dunia. Indonesia, katanya, siap ambil peran.
 

“Kita siap mengambil bagian dalam perjalanan menuju perdamaian ini. Kita bersedia menyediakan pasukan penjaga perdamaian,” ujar Prabowo.rajamedia

Komentar: