Paus Wafat! Muhammadiyah: Dunia Kehilangan Penebar Damai

RAJAMEDIA.CO - Raja Media, Jakarta – Dunia kembali diselimuti duka. Paus Fransiskus, pemimpin tertinggi umat Katolik dunia, wafat Senin pagi (21/4) waktu Roma.
Tapi kabar duka ini tak hanya mengguncang Vatikan. Dari Indonesia, Pimpinan Pusat Muhammadiyah pun ikut berbelasungkawa.
“Beliau sosok yang sederhana, humanis, dan penebar damai,” ucap Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, mengenang pertemuannya langsung dengan Paus di Vatikan, Februari 2024 silam.
Pertemuan itu bukan basa-basi agama. Bukan sekadar diplomasi antariman. Tapi momentum penuh hangat dan makna, saat dua arus besar dunia—Islam dan Katolik—berbagi penghargaan Zayed Award atas komitmen pada kemanusiaan dan perdamaian.
“Penerimaannya penuh persaudaraan dan humor. Sosok bersahaja,” kata Haedar, mengutip slogan hidup Paus: "Miserando atque eligendo" – Rendah hati dan terpilih.
Dunia Perlu Tokoh Damai, Bukan Tokoh Drama
Paus Fransiskus bukan sekadar pemimpin agama. Ia penyejuk di tengah dunia yang makin gaduh. Saat para pemimpin dunia berlomba-lomba pamer otot dan ego, Paus justru konsisten menebar kasih, menggandeng Grand Syaikh Al-Azhar, merawat simpul-simpul dialog lintas iman.
Haedar mengingatkan: wafatnya Paus adalah kehilangan besar—terutama saat dunia justru sedang haus tokoh-tokoh penyeru damai, bukan penabuh genderang perang.
“Semoga jejaknya menginspirasi tatanan dunia damai yang masif dan autentik… bukan dunia yang terus dikendalikan tokoh-tokoh ugal-ugalan dan anti-damai,” tegasnya.
Muhammadiyah dan NU Bersama Arus Besar Perdamaian
Haedar juga menyitir momen ketika Muhammadiyah dan NU menerima Zayed Award tahun 2024—penghargaan yang juga pernah diberikan kepada Paus Fransiskus dan Grand Syaikh Al-Azhar sebelumnya.
Simbol bahwa Indonesia, lewat kekuatan Islam moderatnya, berdiri sejajar dalam percaturan global soal perdamaian.
Sekarang, dunia kehilangan satu lagi penopang harapan itu.
Selamat jalan, Paus Fransiskus. Jejakmu lebih dari sekadar sejarah Katolik—kau bagian dari naskah besar kemanusiaan.
Pendidikan | 6 hari yang lalu
Politik | 6 hari yang lalu
Nasional | 5 hari yang lalu
Politik | 4 hari yang lalu
Parlemen | 5 hari yang lalu
Politik | 4 hari yang lalu
Nasional | 4 hari yang lalu
Ekbis | 4 hari yang lalu
Info Haji | 5 hari yang lalu