Faujia Helga: Perbankan Harus Berpihak pada Rakyat, Jangan Bikin Berat Ekonomi!

RAJAMEDIA.CO - Makassar, Kunker - Anggota Komisi VI DPR RI, Faujia Helga Tampubolon, menegaskan pentingnya keberpihakan sektor perbankan terhadap masyarakat dalam penyaluran dana ekonomi yang tengah digalakkan pemerintah. 
 

Ia menilai, kebijakan pendanaan yang tidak berpihak justru dapat menimbulkan kerugian negara dan memperlambat perputaran ekonomi rakyat.
 

Hal itu disampaikan Faujia saat kunjungan kerja reses Komisi VI DPR RI di Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Makassar, Jumat (3/10/2025).
 

“Kami ingin memastikan sektor perbankan benar-benar berpihak kepada masyarakat dalam menyalurkan dana ekonomi, termasuk program pendanaan sebesar Rp200 triliun yang saat ini tengah digulirkan pemerintah,” ujar politisi Fraksi Partai Demokrat itu kepada Parlementaria.

Dorong Skema Bunga Rendah
 

Faujia menekankan agar lembaga keuangan menyiapkan program pembiayaan yang jelas, terarah, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat.
 

“Kalau bisa, bunganya lebih kecil agar perputaran ekonomi di masyarakat berjalan lebih cepat dan tidak memberatkan. Jangan sampai kebijakan yang tidak tepat justru menimbulkan kerugian negara dan imbasnya kembali kepada masyarakat,” ujarnya.
 

Apresiasi Pelindo Bangun Konektivitas Timur
 

Selain sektor perbankan, legislator asal daerah pemilihan Papua Barat Daya ini juga mengapresiasi kinerja PT Pelindo yang dinilai berperan besar dalam memperkuat konektivitas antarwilayah, terutama di kawasan timur Indonesia.
 

“Saya berterima kasih kepada Pelindo yang telah membangun wajah daerah-daerah terpencil di Papua, Papua Barat, Maluku, dan wilayah timur lainnya. Konektivitas ini membuat distribusi pangan ke wilayah-wilayah kecil menjadi lebih memungkinkan, meski dengan harga yang masih relatif tinggi,” katanya.
 

Faujia menilai, infrastruktur logistik yang dibangun Pelindo telah membantu masyarakat terpencil dalam memperoleh kebutuhan pokok.
 

“Yang penting saat ini masyarakat bisa mendapatkan lima bahan pokok. Soal harga, nanti kita sama-sama atur agar bisa lebih terjangkau lagi,” ujarnya.
 

Perkuat Ekonomi Daerah, Perkuat Indonesia
 

Di akhir pernyataannya, Faujia menegaskan bahwa pembangunan ekonomi tidak boleh berjalan sendiri-sendiri. Pemerintah pusat, daerah, dan pelaku usaha harus bersinergi untuk memperkuat daya tahan ekonomi masyarakat.
 

“Kita harus berkolaborasi memperkuat ekonomi rakyat di tengah kondisi yang masih menantang,” tutupnya.