Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

WNI Dievakuasi Pulang ke Ibu Pertiwi! 16 Jam Perjalanan Darat, 97 Orang Tiba di Azerbaijan

Laporan: Tim Redaksi
Minggu, 22 Juni 2025 | 13:01 WIB
Situasi ketegangan antara Israel dan Iran mengharuskan WNI yang tinggal disana dievakuasi - Foto: Serangan Rudal Iran ke Irak -
Situasi ketegangan antara Israel dan Iran mengharuskan WNI yang tinggal disana dievakuasi - Foto: Serangan Rudal Iran ke Irak -

RAJAMEDIA.CO - Jakarta, Iran Vs Israel – Pemerintah Indonesia mulai mengevakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) dari wilayah konflik Iran-Israel. 

 

Tahap pertama proses pemulangan ke Tanah Air dijadwalkan berlangsung Senin, 23 Juni 2025, menggunakan penerbangan komersial. Kedatangan di Jakarta diperkirakan pada Selasa, 24 Juni 2025.
 

Direktur Pelindungan WNI Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha, menyampaikan bahwa proses evakuasi dilakukan secara bertahap dan penuh kehati-hatian, mengingat situasi geopolitik yang masih dinamis pasca serangan Amerika Serikat ke Iran, Minggu dini hari waktu setempat.
 

“Evakuasi tahap pertama akan diterbangkan 23 Juni. Mereka sudah aman di Baku, Azerbaijan,” ujar Judha dikutip dari RRI.co, Minggu (22/6/2025).
 

97 Orang Dievakuasi, Termasuk WNI dan Pasangan Iran
 

Dalam tahap awal ini, sebanyak 97 orang berhasil keluar dari Iran dan saat ini tengah beristirahat di Baku. Mereka terdiri dari:

 

- 93 WNI
- 3 staf KBRI Teheran

- 1 warga negara Iran, pasangan sah seorang WNI

Mereka menempuh 16 jam perjalanan darat lintas perbatasan, melewati rute yang telah dikoordinasikan secara intensif oleh Menlu Sugiono bersama negara-negara tetangga Iran.
 

“Ini proses diplomasi yang sunyi tapi tak henti. Kami assess terus situasi di lapangan,” kata Judha.
 

Baku Jadi Titik Transit Evakuasi
 

Kota Baku, Azerbaijan, kini menjadi titik transit strategis dalam proses evakuasi. Pemerintah RI memilih jalur darat karena ruang udara Iran berada dalam status sensitif setelah konflik memanas dan peluru kendali bertebaran di udara.
 

Mereka yang tiba di Baku akan menjalani masa transit sebelum diterbangkan ke Indonesia secara bertahap.
 

Masih Ada Ratusan WNI di Zona Konflik
 

KBRI Teheran mencatat 386 WNI masih berada di Iran, tersebar di berbagai kota. Mayoritas dari mereka adalah mahasiswa yang tengah menimba ilmu di institusi pendidikan. Di sisi lain, tercatat 194 WNI berada di Israel, mayoritas peserta program magang pertanian di Arava.
 

“Kami tidak tinggal diam. Semua langkah evakuasi sedang disiapkan. Kita prioritaskan keselamatan,” ucap Judha.
 

Diplomasi di Tengah Dentuman Rudal
 

Menlu Sugiono disebut aktif melakukan koordinasi diplomatik lintas negara untuk memastikan akses keluar bagi WNI melalui jalur aman. Evakuasi bukan hanya soal logistik, tapi soal nyawa, kepercayaan, dan respons negara terhadap rakyatnya di tengah konflik internasional.

 

Sumber: RRIrajamedia

Komentar: