Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

Viral Longsor

Oleh: Dahlan Iskan
Sabtu, 04 Mei 2024 | 00:52 WIB
Share:
Tol Meizhou menuju Xiamen yang longsor.--
Tol Meizhou menuju Xiamen yang longsor.--

RAJAMEDIA.CO - Disway - MEDSOS di Tiongkok viralkan kejadian ini: satu ruas jalan tol longsor. Jumlah yang meninggal bertambah terus: terakhir, 51 orang tewas. Lebih 30 orang terluka.

Untuk peristiwa seperti ini, medsos di sana bebas bicara. Apa saja. Termasuk mempersoalkan manajemen jalan tol dan perusahaan kontraktornya. Bebas mengkritik. Mirip di negara bukan komunis.

Bencana ini memang ironis. Di sana Hari Buruh tanggal 1 Mei libur satu minggu. Banyak yang mudik. Jalan tol lebih padat. Pun malam hari.

Peristiwa ini terjadi di hari pertama libur. Pukul 02.00 dini hari. Gelap. Hujan. Tiba-tiba sepotong jalan tol di tebing gunung ini putus. Sebanyak 23 mobil terbawa longsor. Dalam. Sekitar 12 meter. Banyak mobil yang tertimbun longsoran tanah.

Potongan yang longsor itu panjangnya 18 meter. Satu sisi. Dua lajur. Arah dari barat ke timur. Dari Meizhou menuju Xiamen.

Yang arah sebaliknya aman. Utuh. Retak pun tidak. Runtuhnya persis mulai dari jalur pemisah.

Jalan tol dari Meizhou ke Xiamen ini memang melewati pegunungan. Lewat tebing-tebing gunung. Jumlah terowongannya seperti tak terhitung.

Anda sudah menduga: saya pernah lewat jalan tol yang longsor itu. Bulan lalu.

Anda benar. Bahkan dua kali.

Pertama ketika meninjau rumah adat suku Hakka yang unik itu. Sorenya balik ke Meizhou lewat tol yang sama. Keesokan harinya saya ke Putian –lewat Xiamen. Melintas di jalan tol itu lagi.

Belum ada pengumuman resmi penyebab longsor itu. Tapi dugaan awal akibat curah hujan yang tinggi. Dua pekan terakhir tiap hari hujan deras. Air merembes masuk ke dalam badan jalan. Terjadilah dekonstruksi badan jalan.

Insinyur sipil seperti Juve Zhang langsung tahu: berarti ada yang kurang sempurna di sistem drainasenya.

Itu tidak bisa terjadi mendadak. Pasti ada tanda-tanda sebelumnya. Itulah yang dipersoalkan medsos di sana: kenapa tidak ada peringatan.

Jalan tol ini persis berumur 10 tahun. Yang longsor itu di km 54 dari kota Meizhou. Sudah masuk kawedanan 大埔. 

Dari kawedanan inilah nenek moyang Lee Kuan Yew berasal. Mayoritas orang Hakka di Singapura dari kampung ini. 

Presiden Guyana yang sekarang, Arthur Chung, juga dari 大埔.

Saya jadi ikut berpikir: bagaimana agar kejadian seperti itu tidak terulang. Saya pun kagum pada sistem Amerika. Ketika jembatan Baltimore yang begitu panjang runtuh tidak satu pun mobil terperangkap. 

Begitu merasa akan menabrak jembatan itu kapal Dali mengirim sinyal. Semua pihak yang berkepentingan terhubung. Lalu arus lalu-lintas masuk jembatan itu pun distop: pukul 01.00 dini hari.

Kalau pun ada enam orang yang tewas mereka adalah pekerja perbaikan jembatan.

Tol yang longsor ini viral nasional karena di seluruh pelosok negara ada jalan tol. Termasuk yang di wilayah pegunungan yang lebih tinggi.

Orang Papua lebih beruntung karena tidak akan ada tol yang longsor di pegunungannya.rajamedia

Komentar:
BERITA LAINNYA
Dahlan Iskan sebelum memasuki gedung peradilan di Amerika Serikat. (Foto: Disway)
Untung Siksa
Sabtu, 18 Mei 2024
Lia Sundah bersama putranya, Erick saat mengikuti Camino. Foto ini diambil saat perjalanan mereka menyisakan 5 km agar besoknya bisa langsung tiba terus misa. (Foto: Disway)
Lia Ahok
Jumat, 17 Mei 2024
Lia Sundah di jalan pedesaan saat Camino. (Foto: Disway)
Lia Simple
Kamis, 16 Mei 2024
Lia bersama suami James F. Sundah dan anaknya Erick saat ada di Camino, tepatnya di KM 44.911. (Foto: Disway)
Lia Jamer
Rabu, 15 Mei 2024
Lia Sundah berfoto dengan mobilnyi yang berplat nomor GANJAR. (Foto: Disway)
Lia Carmino
Selasa, 14 Mei 2024
Ilustrasi Mbah Surip, sosok penyanyi dan pencipta lagu yang tak mendapatkan royalti yang layak hingga meninggal dunia. (Foto: Disway)
James Surip
Senin, 13 Mei 2024