Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

Survei Terbaru LSI Denny JA: Prabowo Unggul Telak 39,8 % - Anies 14,5 %

Laporan: Tim Redaksi
Selasa, 03 Oktober 2023 | 02:18 WIB
Anies Baswedan dan Prabowo Subianto yang saat ini menjadi Bacapres dalam satu kesempatan. (Foto: Dok Liputan 6)
Anies Baswedan dan Prabowo Subianto yang saat ini menjadi Bacapres dalam satu kesempatan. (Foto: Dok Liputan 6)

RAJAMEDIA.CO - Jakarta - Hasil survei terbaru Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA baru saja dirilis.

Survei terbaru LSI diambil setelah deklarasi pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Ada tiga bakal calon presiden yang saat ini santer terdengar yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto dari Partai Gerindra dan Ganjar Pranowo dari PDI Perjuangan.

Dipaparkan peneliti LSI Adjie Alfaraby, dari 1.200 responden yang ditanya, 39,8 persen memilih Prabowo Subianto, kemudian 37,9 persen Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan 14,5 persen, serta tidak tahu atau tidak menjawab 7,8 persen.

Menurut Adjie, selama enam kali survei, ini adalah titik terendah yang diperoleh Anies sebesar 14.5 persen.

Anies justru menurun setelah memilih Muhaimin Iskandar sebagai bacawapresnya.

"Pada bulan Agustus (sebelum deklarasi AMIN) elektabilitas Anies sebesar 19.7 persen. Pasca deklarasi (survei September) elektabilitas Anies sebesar 14.5 persen. Elektabiltias Anies menurun 5.2 persen setelah deklarasi Muhaimin sebagai bacawapresnya," ujar Adjie saat konferensi pers yang digelar di Kantor LSI Denny JA, Rawamangun, Jakarta Timur, Senin (2/10).

Adjie menuturkan, hasil tersebut memperlihatkan bahwa tidak ada perubahan elektabilitas terhadap Anies setelah mendeklarasikan cawapresnya yaitu Muhaimin atau Cak Imin.

"Jadi dari slide ini terlihat untuk Pilpres 2024, tampaknya pertarungan ketat terjadi hanya di dua nama," katanya.

Untuk diketahui, survei yang dilakukan menggunakan metode multi-stage random sampling dengan jumlah responden 1.200 orang. Teknik pengumpulan data tidak menggunakan sosial media melainkan tatap muka dan menggunakan metode kuisione, dengan margin of error survei ini plus/minus 2,9 persen.rajamedia

Komentar: