Puncak Arus Balik Lebaran 5-7 Apri! Polri Siapkan Skema Rekayasa Lalu Lintas

RAJAMEDIA.CO - Raja Media, Jakarta – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Agus Suryanugroho, memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 akan terjadi pada 5, 6, dan 7 April. Untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan, Polri telah menyiapkan sejumlah strategi, termasuk contraflow dan sistem one way di beberapa titik jalur utama.
 

Menurut Agus, arus balik memiliki tantangan tersendiri dibandingkan arus mudik. Pemudik yang kembali ke kota cenderung lebih lelah setelah perjalanan panjang dan beraktivitas di kampung halaman.
 

"Kami memahami kondisi pemudik yang sudah kelelahan saat arus balik, sehingga kami menyiapkan skema pengaturan lalu lintas yang lebih fleksibel dan berhati-hati," ujar Agus dalam keterangannya, Rabu (2/4/2025).
 

Strategi Pengaturan Lalu Lintas
 

Untuk memastikan kelancaran perjalanan, Polri telah mempersiapkan beberapa skema rekayasa lalu lintas yang disesuaikan dengan volume kendaraan di lapangan:

 

- 2 April: Contraflow diterapkan mulai KM 70 hingga KM 55.
 

- 3 April: Jika terjadi peningkatan kendaraan, skema one way lokal akan diterapkan dari KM 188 hingga KM 70, dan bisa diperpanjang hingga KM 246 Pejagan jika diperlukan.
 

- 5-6 April: Jika lonjakan arus balik signifikan, one way nasional akan diberlakukan mulai KM 414 Kalikangkung untuk memperlancar arus kendaraan menuju kota-kota besar.

 

Pantauan dan Evaluasi Berkala
 

Polri memastikan akan terus melakukan pemantauan arus lalu lintas secara real-time. Evaluasi akan dilakukan secara berkala agar penyesuaian strategi dapat dilakukan dengan cepat dan efektif guna mengurangi potensi kemacetan.
 

"Kami akan terus mengamati perkembangan arus balik dan memastikan pemudik dapat kembali ke kota dengan aman dan nyaman," tambah Agus.
 

Dengan berbagai skema pengaturan lalu lintas yang telah disiapkan, diharapkan arus balik Lebaran 2025 dapat berjalan lancar dan minim hambatan.