Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

PKB Tinggalkan Anies Merapat ke Gerindra Dukung RK di Pilgub Jakarta, Fix Cak Imin Raja Tega!

Laporan: Tim Redaksi
Senin, 19 Agustus 2024 | 08:00 WIB
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketum DPP PKB saat menjadi capres dan cawapres 2024. [Foto: Repro]
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketum DPP PKB saat menjadi capres dan cawapres 2024. [Foto: Repro]

RAJAMEDIA.CO - Pilgub Jakarta - Setelah Ketua Umum  Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menyapaikan PKB berkoalisi dengan Gerindra untuk meluruskan ekonomi konstitusi.


Menegaskan kembali Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKB Hasanudin Wahid, pun koalisi pada Pilkada Jakarta 2024.


Ia menyatakan keputusan PKB tersebut sudah bersifat final dan jelas.


"PKB sudah final ya, bahwa PKB untuk pilkada di DKI bersama Gerindra, jadi tidak ada pembicaraan di luar itu," kata dia usai acara penyerahan dokumen B1 KWK di Hotel Fairmont, Jakarta, Minggu (18/8).

 

 Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKB Hasanudin Wahid [Disway]
 

Sementara, terkait cawagubnya, Hasanudin mengatakan partainya turut mendukung calon yang diusung oleh Partai Gerindra.


"Intinya kita bersama Gerindra dan semua partai yang mendukung calon dari Gerindra di Pilkada Jakarta," kujarnya.


Diketahui, dalam Pilkada Jakarta 2024, Partai Gerindra mengusung Ridwan Kamil.


Hal ini diungkap oleh Ketua DPD Gerindra Jakarta, Ahmad Riza Patria.


"Memang sejak awal Gerindra mendukung RK untuk di Jakarta dengan berbagai pertimbangan. Pertama, karena RK adalah Wali Kota Bandung yang berhasil, Gubernur Jawa Barat yang berhasil, komunitas Jawa Barat di DKI Jakarta juga besar,” ujar Riza.


Bergabungnya PKB ke Koalisi KIM ini sekaligus memastikan Anies Baswedan yang digadang-gadang sebagai calon gubernur terkuat, gagal maju.


Anies sebelumnya diskenariokan akan diusung oleh PKB dan PDIP dalam kontestasi Pilgub Jakarta.


Sebelum PKB, terlebih dulu PKS dan NasDem juga sudah lebih dulu meninggalkan Anies. Kedua parpol tersebut sudah memutuskan untuk bergabung ke barisan parpol Koalisi Indonesia Maju.
 rajamedia

Komentar: