Politik

Info Haji

Parlemen

Hukum

Ekbis

Nasional

Peristiwa

Galeri

Otomotif

Olahraga

Opini

Daerah

Dunia

Keamanan

Pendidikan

Kesehatan

Gaya Hidup

Calon Dewan

Indeks

Kuasai Pasar Global, Kang Ace: UMKM Indonesia Harus jadi Produsen Tangguh!

Laporan: Zulhidayat Siregar
Minggu, 13 Juli 2025 | 08:01 WIB
Gubernur Lemhannas RI, Dr. H. Tb Ace Hasan Syadzily dalam acara dalam acara pembinaan UMKM Persikindo Kabupaten Bandung, Sabtu (12/7/2025). - Foto: Ist/RMN -
Gubernur Lemhannas RI, Dr. H. Tb Ace Hasan Syadzily dalam acara dalam acara pembinaan UMKM Persikindo Kabupaten Bandung, Sabtu (12/7/2025). - Foto: Ist/RMN -

RAJAMEDIA.CO - Bandung, UMKM – Gubernur Lemhannas RI Dr. H. Tubagus Ace Hasan Syadzily mewanti-wanti agar Indonesia tak terus jadi pasar empuk bagi produk luar negeri. 

 

Ia menekankan, UMKM Indonesia harus jadi produsen tangguh yang mampu ekspor ke mancanegara.
 

“Coba lihat tusuk gigi di pasaran, mereknya dari China. Padahal kita bisa produksi sendiri,” kata Kang Ace dalam acara pembinaan UMKM Persikindo Kabupaten Bandung, Sabtu (12/7/2025).
 

Menurutnya, kekuatan ekonomi bangsa bukan ditentukan oleh konglomerat, tapi oleh kemandirian rakyat melalui UMKM. Digitalisasi, menurutnya, menjadi peluang besar.
 

“Musang king aja bisa dibeli lewat e-commerce. Kita harus kuasai pasar digital! Jangan sampai kita cuma jadi pembeli, tapi juga jadi produsen,” serunya.

Kang Ace menyinggung situasi global yang kian tak pasti. Tarif resiprokal 32% yang diberlakukan Presiden AS Donald Trump, kata dia, menekan industri tekstil Indonesia, termasuk di Kabupaten Bandung.
 

Sebagai solusi, Presiden Prabowo Subianto, lanjut Kang Ace, mendorong diversifikasi pasar lewat BRIC—Brazil, Rusia, India, dan Afrika Selatan.
 

“UMKM harus siap menyambut pasar-pasar baru ini. Tak bisa lagi andalkan pasar lama. Kita harus ekspor!” ujar Kang Ace bersemangat.
 

Ia juga mengingatkan, Indonesia tak boleh terlena dengan kekayaan alam. 
 

“Rumput laut aja kita impor dari Korea. Ini ironi. Kita harus inovatif dan bangga dengan produk dalam negeri,” tutupnya.rajamedia

Komentar: