Kasus di Kementan! Firli Bahuri Bantah Tuduhan Pemerasan dan Terima Duit 1 Miliar Dollar
RAJAMEDIA.CO - Jakarta - Setelah tersenggol dugaan kasus pemerasan dalam penanganan di Kementerian Pertanian (Kementan) oleh pimpinan KPK. Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri pun merespons dengan membantah.
"Tentu saya ingin katakan bahwa apa yang menjadi isu sekarang tentu kita juga harus pahami namun demikian kita juga menyampaikan bahwa hal tersebut tidak benar dan tidak pernah dilakukan oleh pimpinan KPK," ujar Firli di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis (5/10).
Mennuirut Firli, dirinya mengaku banyak diminta klarifikasi terkait kabar itu sejak Rabu, 4 Oktober 2023, malam.
Kalau toh ada, Firli menuding hal itu bagian dari upaya penipuan yang mengatasnamakan KPK.
"Beberapa kali terjadi penyalahgunaan foto, maupun picture yang mengatasnamakan, ada beberapa kali, mengatasnamakan pimpinan," ujar Firli.
Pnipuan itu kata Firlu memang kerap menarget pejabat. Firli mengaku tidak pernah mengetahui pihak yang kerap melakukan praktik itu.
"Menghubungi beberapa kepala daerah, bahkan menteri, bahkan anggota DPR RI pun pernah. Saya tidak tahu siapa yang melakukan itu dengan meminta segala sesuatu," ucap Firli.
Bantah Terima 1 Miliar Dolar Buat Tutup Kasus Kementan
Firli Bahuri menyebut membantah dirinya menerima satu miliar dolar untuk menutup kasus di Kementerian Pertanian (Kementan). Tuduhan itu diklaim salah.
"Ada isu bahwa menerima sesuatu sejumlah satu miliar dolar itu saya baca iya kan. Saya pastikan itu tidak ada, saya pastikan tidak ada," kata Firli.
Firli menjelaskan berdasarkan kabar yang beredar, dia disebut menerima uang itu saat bermain bulu tangkis. Dia mengamini kerap melakukan olahraga tersebut.
"Untuk menjaga kesehatan dan kebugaran saya memang saya sering melakukan olahraga bulu tangkis setidaknya dua kali dalam seminggu," ucap Firli.
Kata Firli, penerimaan uang saat bermain bulu tangkis itu mustahil. Sebab, kata Firli, tempatnya terbuka.
"Jadi saya kira tidak akan pernah ada hal-hal orang bertemu dengan saya," ujar Firli.
"Uang satu miliar dolar itu bakal dilihat banyak orang jika diberikan di lapangan bulu tangkis. Membawanya pun bakal sulit. Bawanya itu satu miliar dolar banyak loh itu," ucap Firli.
Firli juga mengaku tidak mungkin ada orang yang mau memberikan uang sebanyak itu. Sebab, nominalnya tidaklah kecil.
"Siapa yang mau mengasih uang satu miliar dolar itu?" kata Firli.
Kabar dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK terkait kasus dugaan korupsi di Kementan mencuat. Laporan terkait dugaan pemerasan ini sedang ditangani Polda Metro Jaya.
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengaku sudah memberikan keterangan di Polda Metro Jaya terkait pengaduan masyarakat soal dugaan pemerasan.
Syahrul mengatakan dirinya sudah menjelaskan banyak hal kepada penyidik Polda Metro Jaya. Khususnya, terkait laporan masyarakat perihal dugaan pemerasan yang diterimanya.
"Terkait dengan hal-hal yang dilaporkan oleh masyarakat terkait adanya hal-hal laporan terjadinya pemerasan," papar Syahrul di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Kamis, 5 Oktober 2023.
Info Haji | 6 hari yang lalu
Keamanan | 5 hari yang lalu
Politik | 5 hari yang lalu
Ekbis | 6 hari yang lalu
Gaya Hidup | 5 hari yang lalu
Politik | 4 hari yang lalu
Politik | 6 hari yang lalu
Politik | 3 hari yang lalu
Politik | 5 hari yang lalu