Geleng-geleng! Ternyata Proyek Sirkuit Mandalika Berutang hingga Rp 4,6 Triliun
RAJAMEDIA.CO - Jakarta - Sirkuit Mandalika yang heboh dan dielu-elukan saat gelaran ajang MotoGP beberapa waktu lalu menyisakan persoalan hutang.
Holding BUMN pariwisata InJourney melalui PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) ternyata menanggung utang Rp 4,6 triliun dari proyek Sirkuit Mandalika.
Hal itu terungkap saat Direktur Utama (Dirut) InJourney, Dony Oskaria, menyampaikan pemaparannya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI, di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Rabu (14/6).
Dony mengungkapkan, utang itu terbagi dalam dua term pembayaran. Kewajiban pembayaran jangka pendek (short term) yang harus dilakukan sebesar Rp 1,2 triliun dan kewajiban jangka panjang (long term) mencapai Rp 3,4 triliun.
"Terus terang saya tidak bisa selesaikan kewajiban yang short term ini, diantaranya untuk bayar pembangunan Grand Stand, VIP Vilage, sama kebutuhan modal kerja saat penyelenggaraan even," kata Dony.
Atas dasar itu, Doni menyebut satu-satunya untuk menyelesaikan kewajiban jangka pendek ini, melalui mengajukan Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp 1,05 triliun untuk ITDC.
Info Haji 6 hari yang lalu
Opini | 5 hari yang lalu
Hukum | 5 hari yang lalu
Opini | 6 hari yang lalu
Opini | 4 hari yang lalu
Gaya Hidup | 4 hari yang lalu
Hukum | 6 hari yang lalu
Hukum | 4 hari yang lalu
Hukum | 4 hari yang lalu
Parlemen | 5 hari yang lalu