Kabinet Resmi Dilantik, Presiden: LIRA Konsisten Menjadi Jembatan Rakyat-Pemerintah
Raja Media (RM), Jakarta - Kepengurusan DPP LIRA resmi dilantik dan dikukuhkan.
Dalam kepengurusan itu, Ahmad Ali, Wakil Ketua Umum Partai Nasdem menjadi Ketua Dewan Pembina LIRA.
Sementara, Ketua Dewan Pertimbangan Presiden dipegang oleh mantan presiden LIRA sebelumnya, Olis Datau.
Presiden LIRA, Andi Syafrani SH, LCCM, melantik dan mengukuhkan kabinet DPP LIRA sekaligus membuka acara rapat kerja nasional (Rakernas) yang berlangsung pada Kamis, 21 Juli 2022 di Hotel Pomelotel, Kuningan, Jakarta Selatan.
Andi Syafrani sendiri dikukuhkan sebagai Presiden LIRA berdasarkan hasil dari Musyawarah Nasional (Munas) Batam yang berlangsung pada 23-25 Maret 2022.
Dalam kesempatan itu, Andi Syafrani menegaskan komitmen dan konsistensi LIRA terhadap isu dan persoalan publik yang memihak pada kepentingan rakyat, bukan kepentingan kelompok, apalagi kepentingan individu.
"LIRA akan terus berkomitmen dan konsisten menjadi jembatan rakyat dengan pemerintah", ujar Andi Syafrani.
Mantan aktivis 98 dan alumnus UIN Jakarta itu menjelaska, LIRA adalah ormas besar berbasis LSM yang tersebar di seluruh Indonesia yang sejak didirikan memiliki cita-cita besar untuk memperjuangkan dan membela kepentingan rakyat di atas kepentingan apapun.
Andi menegaskan, LIRA berdiri tegak di atas asas dan prinsip perjuangan menegakkan kebenaran, kejujuran, dan keadilan.
Kemudian menjunjung tinggi demokrasi, hukum, dan hak-hak asasi manusia. Mengutamakan supremasi hukum.
Mendorong pembangunan kesejahteraan ekonomi, sosial, politik, agama, budaya, pendidikan, kesehatan, lingkungan dan Kamtibmas berdasarkan undang-undang yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Menurut Andi LIRA merupakan mitra komunikasi dan mediasi yang bersifat kerakyatan demi terwujudnya perubahan yang berintegritas, akuntabel dan berkeadilan, demi terwujudnya Indonesia yang mandiri, sejahtera dan berwibawa.
Karena itu, kata Andi, LIRA hadir untuk mengawal dan mengawasi pewujudan pemerintahan Indonesia yang bersih sekaligus bisa menjadi pelayan yang baik bagi masyarakat.
Pengawasan dan pengawalan ini sangat penting dan menjadi kunci untuk terciptanya check and balencies sehingga tercipta masyarakat yang adil dan makmur melalui peran aktif dalam pembangunan di berbagai bidang.
Andi mencontohkan isu dan program land reform Presiden Joko Widodo yang disebutkan sebagai program strategis dan penting untuk didukung dan dikawal pelaksanaanya agar dipastikan menguntungkan dan menyejahterakan masyarakat.
“Land reform atau reforma agraria di bawah Presiden Jokowi harus kita dukung karena akan berdampak besar kepada kehidapan rakyat," ujar Andi.
Tanah Air Untuk Rakyat
Pilihan tema pelantikan dan rakernas I LIRA tentang Tanah dan Air untuk Rakyat kata Andi, bukti kepedulian dan komitmen LIRA untuk memperjuangkan dan memastikan reformasi agraria yang dilakukan pemerintah adalah untuk kepentingan rakyat dan kesejahteraan rakyat.
“Tidak boleh ada ketimpangan dan kesenjangan kepemilikan aset tanah lagi dan hak masyarakat untuk mendapatkan keadilan harus dipenuhi oleh negara karena itu adalah amanat konstitusi negara ini”, tegas Andi.
Menutup pidatonya, Andi mengatakan LIRA menyadari tantangan dan masalah yang dihadapi Indonesia saat ini sangatlah banyak dan berat.
Tapi Andi mengingatkan justru karena berat ini maka penyelenggara negara harus serius dan sungguh-sungguh dalam bekerja untuk kepentingan rakyat.
"Tidak boleh memberi celah lagi untuk ditunggangi kepentingan oligarki," demikian Andi Syafrani, Presiden LIRA.
Info Haji 4 hari yang lalu
Politik | 6 hari yang lalu
Parlemen | 6 hari yang lalu
Hukum | 3 hari yang lalu
Nasional | 6 hari yang lalu
Nasional | 5 hari yang lalu
Politik | 6 hari yang lalu
Opini | 3 hari yang lalu
Olahraga | 6 hari yang lalu
Opini | 5 hari yang lalu