Sudding: Rakyat Harus Merdeka dari Kemiskinan, Kebodohan, dan Ketakutan!

RAJAMEDIA.CO - Jakarta, HUT RI - Kemerdekaan yang diraih oleh bangsa Indonesia harus benar-benar dirasakan manfaatnya oleh rakyat. Dengan lepas dari penjajahan, rakyat harus merdeka dari kebodohan, kemiskinan, ketertinggalan, dan ketakutan.

 

Itu merupakan janji kemerdekaan yang tertulis secara eksplisit dalam Pembukaan UUD 1945. Karena itu pemerintah yang mendapat dari rakyat harus berupaya untuk mewujudkannya.

 

Demikian disampaikan anggota DPR Sarifuddin Sudding dalam memaknai HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang diperingati setiap tanggal 17 Agustus dan tahun ini memasuki  HUT ke-80.

 

"Itu kan tujuan kita bernegara. Negara ini dibentuk dengan memiliki tujuan yang sangat jelas," jelasnya kepada Raja Media Network (RMN) Senin (18/7/2025).

 

Sebagaimana diketahui tujuan negara Indonesia tercantum dengan jelas dalam Pembukaan UUD 1945 alinea 4.

 

Yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.

 

Lebih jauh Sarifuddin Sudding tidak menampik bahwa semua tujuan bernegara itu belum tercapai sepenuhnya. Tapi dia melihat bahwa pemerintah, terutama era Presiden Prabowo Subianto saat ini, berupaya sekuat tenaga untuk mewujudkannya.

 

Bahkan dalam penilaian politikus PAN ini, selama 300 hari memimpin Indonesia, Prabowo sudah meletakkan fondasi yang kuat untuk merealisasikannya.

 

"Selama hampir beberapa bulan beliau ini (memimpin), sudah menunjukkan fondasi yang kuat dalam hal, katakanlah mengangkat persoalan-persoalan yang selama ini dihadapi oleh masyarakat kita," sambungnya.

 

Keyakinannya itu semakin kuat karena Kepala Negara itu mempunyai tekad yang gigih untuk mengelola semua kekayaan alam Indonesia demi kepentingan dan kemakmuran rakyat, seperti disampaikan dalam banyak kesempatan termasuk pada sidang tahunan MPR dalam rangka HUT ke-80 Kemerdekaan RI Jumat kemarin.

 

"Satu hal yang kita garisbawahi, (bahwa komitmen Prabowo) kita jangan lagi dijajah dalam bidang ekonomi, kekayaan SDA kita jangan lagi dirampok oleh negara luar dan segala macam. Itu satu komitmen yang sangat kuat bahwa bagaimana segala kekayaan yang kita miliki ini untuk kepentingan dan kemakmuran rakyat," tandas Sudding.