Jabodetabek Dikepung Banjir, DPR Minta Pemda Gercep!

RAJAMEDIA.CO - Jakarta, 4 Maret 2025 – Hujan deras yang mengguyur sejak Senin (3/3) malam bikin Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) luluh lantak dikepung banjir. Wakil Ketua DPR Cucun Ahmad Syamsurijal pun bersuara lantang, mendesak Pemda bergerak cepat!
 

"Utamakan keselamatan warga! Pemda harus sigap mengevakuasi masyarakat yang terjebak banjir," tegasnya, Selasa (4/3/2025).
 

Banjir merata di Jabodetabek. Jakarta tenggelam, Bekasi lumpuh total! Data sementara menyebutkan 105 RT di Ibu Kota terendam, ketinggian air di beberapa titik mencapai 5 meter!
 

Situasi makin dramatis setelah seorang bayi di Bidara Cina, Jatinegara, nyaris terjebak air bah yang masuk ke rumahnya. Beruntung, tim evakuasi sigap membawa si kecil dan keluarganya ke posko pengungsian.
 

Di Bekasi, lebih parah! Ketinggian air mencapai 8 meter, lebih tinggi dari banjir 2016 dan 2020. Kota Bekasi lumpuh! Permukiman, kantor pemerintahan, dan jalan utama tak bisa dilewati.
 

Terparah di Jatiasih, banjir 3 meter bikin 10.000 kepala keluarga terpaksa mengungsi. Bahkan, seorang warga dilaporkan hanyut terbawa arus! Mal-mal pun ikut porak-poranda, air menerjang hingga ke lantai bawah pusat pertokoan.
 

“Ini darurat! Semua instansi harus bahu-membahu. Pastikan jalur evakuasi aman, banjir segera surut, dan bantuan sampai ke warga terdampak!” desak Cucun.
 

Macet Parah, Commuter Line Terganggu!
 

Banjir nggak cuma bikin pemukiman terendam, lalu lintas pun lumpuh! Jalan-jalan utama tergenang, bikin macet gila-gilaan. Commuter Line pun kena imbas, perjalanan terhambat.
 

"BPBD dan Pemprov harus sigap! Pastikan jalur-jalur utama bisa segera dilewati lagi," tegas politisi PKB ini.
 

Banjir Kiriman & Ancaman Hujan Lebat!
 

Di Depok, Sawangan ikut terendam. Tangsel dan Kabupaten Tangerang juga tak luput dari amukan air. Sementara itu, di Puncak, Bogor, banjir bandang bikin 346 warga harus mengungsi!
 

Cucun mengingatkan, ini belum selesai! BMKG memprediksi curah hujan tinggi hingga 11 Maret 2025.
 

"Jangan sampai makin parah! Pemerintah pusat dan daerah harus siaga penuh. Segera salurkan bantuan, dan kalau perlu lakukan modifikasi cuaca untuk mencegah hujan ekstrem," tutupnya.
 

Jabodetabek waspada! Bencana belum usai, mitigasi harus maksimal!