Surya Paloh Tutup Rakernas I NasDem: “Maju adalah Maju, Bukan Mundur!”

RAJAMEDIA.CO - Makassar, Polkam – Rakernas I Partai NasDem di Makassar resmi ditutup dengan pidato berapi-api dari Ketua Umum Surya Paloh. 
 

Dari atas podium, tokoh kharismatik ini meyakinkan seluruh kader bahwa NasDem memiliki modal penuh untuk melangkah lebih besar, lebih berani, dan lebih solid menyongsong Pemilu 2029.
 

“Rakernas yang kita mulai sejak 8 Agustus ini membawa hasil yang membesarkan hati. Tekad dan semangat seluruh kader membuktikan bahwa NasDem adalah partai yang terus bergerak memperkuat keyakinan dan militansi,” tegas Paloh, suaranya menggelegar memenuhi ruangan.
 

Kesatuan Hati adalah Kunci
 

Surya Paloh menegaskan, kekuatan utama NasDem bukan hanya strategi politik, tetapi kesatuan hati, soliditas, dan konsistensi perjuangan.

“Partai ini milik kita bersama, lahir dari niat tulus mengabdi pada bangsa. Setiap usaha dan jerih payah kita tidak akan sia-sia,” katanya penuh keyakinan.
 

Pujian untuk DPW Sulsel
 

Tak lupa, Paloh memberikan apresiasi tinggi kepada DPW NasDem Sulawesi Selatan yang menjadi tuan rumah Rakernas. 
 

“Kemampuan pengorganisasian kali ini jauh lebih hebat daripada di Jakarta. Apresiasi setinggi-tingginya untuk DPW NasDem Sulsel,” ujarnya disambut tepuk tangan riuh.
 

Generasi Muda, Panggung Pemilu 2029
 

Paloh mengingatkan pentingnya mempersiapkan dominasi generasi muda pada Pemilu 2029. 
 

“Perpaduan pengawasan dan pembinaan untuk kader muda adalah kewajiban. Pemilu 2029 akan menjadi panggung utama kaum muda Indonesia, dan NasDem sudah menjadi magnet bagi mereka,” ucapnya.
 

Pesan Kemenangan
 

Ia menutup arahannya dengan pesan tegas: “Maju adalah maju, bukan mundur. Kita bergerak ke depan dengan penuh keyakinan.”
 

Ucapan terima kasih juga diberikan kepada Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang dinilai berhasil menjaga suasana politik nasional tetap kondusif.
 

Dengan berakhirnya Rakernas I di Makassar, api perjuangan NasDem kini dibawa pulang oleh ribuan kader untuk diterjemahkan menjadi kerja nyata di daerah masing-masing, demi cita-cita besar restorasi Indonesia.