Didemo Pegawai! Dasco Minta Komisi X Evaluasi Mendiktisaintek Satryo, Tanda-tanda?

RAJAMEDIA.CO - Jakarta - Komisi X DPR RI diminta  untuk melakukan evaluasi terhadap Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Satryo Soemantri Brodjonegoro. 
 

Hal itu disampaikan Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menyusul aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh sejumlah pegawai Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek).
 

“Kita akan minta komisi teknis (Komisi X) terkait kementerian untuk melakukan pemantauan dan evaluasi,” ujar Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (20/1).
 

Dasco mengungkapkan bahwa pihaknya baru mengetahui adanya aksi demonstrasi tersebut saat dalam perjalanan ke Kompleks Parlemen. 
 

Legislatior Dapil Tangerang Raya itu menyatakan bahwa DPR RI akan segera mempelajari dan mengkaji masalah ini lebih lanjut.
 

"Kita akan pelajari dan kita akan kaji," ucap Ketua Harian Partai Gerindra itu.

Aksi "Senin Hitam" Pegawai Kemendikti Saintek
 

Aksi unjuk rasa ini berlangsung di depan Gedung Kemendikti Saintek, Senayan, Jakarta, pada Senin pagi. Pegawai Kemendikti Saintek menggelar aksi yang dinamakan "Senin Hitam" untuk menuntut keadilan terkait pemecatan salah satu pegawai. 
 

Mereka menduga pemecatan tersebut dilakukan secara sepihak oleh Menteri Satryo Soemantri Brodjonegoro.

 

Dalam aksi tersebut, tampak beberapa spanduk dengan pesan-pesan kritis. Salah satunya bertuliskan 
 

"Institusi Negara bukan perusahaan pribadi Satryo dan istri". Spanduk lain dengan latar putih bertuliskan "Kami dibayar oleh negara, bekerja untuk negara, bukan babu keluarga".
 

Tuntutan Keberlanjutan Proses Evaluasi
 

Para pegawai menuntut agar pemecatan yang terjadi diproses sesuai dengan aturan dan regulasi yang  berlaku. Aksi ini mencerminkan ketidakpuasan mereka terhadap cara penyelesaian masalah di dalam kementerian yang dipimpin oleh Satryo. 
 

Demonstrasi ini menggambarkan keresahan pegawai terhadap kebijakan dan perlakuan yang dirasa tidak adil.

 

Dasco, yang juga memberikan apresiasi terhadap penyampaian aspirasi para pegawai, menegaskan bahwa hal ini akan menjadi bahan evaluasi bagi Komisi X DPR RI.